MIMBAR-RAKYAT.com (Jakarta) – PT Astra International Tbk berususia 59 tahun, ditandai dengan pemotongan tumpeng di Jakarta, Selasa.
Presiden Direktur PT Astra International Tbk Prijono Sugiarto memotong tumpeng didampingi Presiden Komisaris Astra (1993-1996 & 2000-2001) Abdul Rachman Ramly, Komisaris Independen Astra Sidharta Utama, M. Chatib Basri dan Mari Elka Pangestu pada acara syukuran bersama para karyawan.
“Selama itulah perjuangan untuk mencapai titik sekarang. Titik persinggahan menuju satu impian untuk selalu memberikan yang terbaik bagi bangsa. Setiap lini bisnis disatukan sebagai upaya untuk membawa perubahan menuju Indonesia gemiilang,” kata Prijono.
“Untuk bangsa, Astra persembahkan Semangat Astra Terpadu Untuk Indonesia (SATU Indonesia,” katanya seperti dilansir dari siaran pers yang diterima media, Selasa.
Dalam usia lebih dari lima dekade, Astra berkiprah di enam lini bisnis yakni, otomotif, jasa keungan, alat berat & pertambangan, agribisnis, infrastruktur, logistik & lainnya serta teknologi informasi dengan 197 perusahaan dan didukung oleh 222.029 karyawan.
Astra bercita-cita menjadi salah satu perusahaan kebanggaan bangsa pada 2020 dan saat ini didukung sembilan yayasan.
Yayasan itu adalah Yayasan Toyota & Astra (YTA), Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA), Yayasan Pendidikan Michael D. Ruslim (YPA-MDR), Yayasan Astra Bina Ilmu (Polman Astra), Yayasan Amaliah Astra (YAA), Yayasan Astra Honda Motor (YAHM), Yayasan Karya Bakti United Tractors (YKB UT), Yayasan Astra Agro Lestari (YAAL) dan Yayasan Insan Mulia Pamapersada Nusantara (PAMA).
Saat ini Astra dengan kode bursa ASII, merupakan salah satu perusahaan “blue chip” di pasar modal dengan kapitalisasi pasar sekitar Rp 260 triliun, demikian siaran pers dari Public Relations Division, Corporate Communications Astra International, Mulawarman. (SP/KB)
