MIMBAR-RAKYAT.COM (Surabaya) – Membawa kabur uang suami Rp 910 juta, wanita cantik, Aulia Safitri, 24, diringkus petugas Reskrim Polrestabes Surabaya dalam pelariannya di Lampung Selatan.
Setelah mengambil uang, Aulia kabur dan menjadi buronan polisi setelah dilaporkan sang suami, W. Pelarian perempuan cantik ini terendus. Dia dibantu kakaknya suami istri.
“Tersangka mencuri dan meninggalkan suaminya sejak Agustus 2016,” kata Wakasat Reskrim Polrestabes Surabaya, Kompol Bayu Indra Wiguno, kemarin.
Awalnya, saat suami Aulia pulang ke rumah tempat tinggal Aulia di Jalan Ketintang IV sambil membawa koper. Rumah suami Aulia sebenarnya ada di Jalan Karah I. Tapi membelikan Aulia rumah di Jalan Ketintang karena status Aulia istri siri.
Aulia bertanya ke suaminya isi koper itu. Dijawab berisi uang Rp 910 juta. Uang itu pencairan proyek di Pemkot Batu, Malang. Mendengar jumlah uang, Aulia mulia tergiur untuk mencurinya.
Karena selama dua tahun menikah siri, Aulia mengaku tak betah. Dia sering dipukul suaminya. Meski ingin kabur, dia masih berpikir tentang dua anak dari hasil perkawinannya.
Tetapi setelah melihat uang Rp 910 juta, Aulia langsung bertekad bulat kabur. Aulia akhirnya punya siasat. Dia berlari ke kamar dan mengatakan sedang tak enak badan. Dia meminta
suaminya membelikan obat dan makan. Tanpa curiga, suami Aulia memenuhi keinginannya.
Setelah sang suami keluar, Aulia segera menghubungi kakaknya, ML, agar menjemputnya. Ketika sang kakak datang, Aulia kabur sambil membawa koper berisi uang dari Gresik hingga ke Lampung. Dia berpindah-pindah dan tinggal di rumah kerabat.
Dalam pelariannya, Aulia menghabiskan uang itu untuk membeli mobil Honda HRV L 1995 EL dan Daihatsu Terios W 1888 XF. Aulia juga membeli sejumlah peralatan elektronik.
Setelah dilakukan pelacakan, Aulia ditangkap Lampung Selatan. Polisi masih mencari pasutri kakak dan kakak ipar Aulia, ML dan MK yang membantu pelarian.
Kanit Jatanras Polrestabes Surabaya AKP Agung Widoyoko menambahkan, sisa uang Rp600 juta ditransfer ke rekening ML. (joh)