Mimbar-Rakyat.com (Kuningan) – Tim gabungan arahan Pemerintah Kabupaten Kuningan mulai melakukan perburuan terhadap pemangsa puluhan ternak kambing dan sapi milik warga Kecamatan Cibingbin, Kamis.
Rombongan anggota Perbakin Kuningan, BPBD Kuningan, TNI, Polri berada di Desa Cipondok, Kecamatan Cibingbin Kuningan, melakukan pemetaan dan identifikasi lokasi sarang hewan liar, yang dipimpin Kapolres Kuningan, AKBP Lukman Syafri Dandel Malik.
AKBP Lukman Syafri Dandel Malik, membenarkan kegiatan tersebut merupakan mapping dan survey lokasi kandang kambing di Cipondok untuk menentukan posisi tim pemburu dan arah tembakan.
“Selain itu juga survey lokasi sarang dari anjing liar atau anjing hutan di sekitar empat desa di daerah Cibingbin,”ujarnya.
Berdasarkan hasil maping, lanjutnya, pihaknya akan memulai perburuan pada Sabtu nanti, setelah kordinasi dengan kepala desa yang dekat dengan lokasi target sarang hewan liar bersembunyi.
“Tadi kurang lebih 15 orang yang meping dan sarang hewan pembunuh itu sudah di ketahui. Mudah mudahan ga pindah tempat,” tambahnya.
Sementara itu Kepala Pelaksana BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana, tim pemburu hewan liar akan melakukan perburuan atau pengintaian di lokasi sarang yang sudah diidentifikasi titiknya tersebut.
“Mulai Hari Sabtu (26/12) sampai Senin (28/12), rencananya, kita akan lakukan pengintaian dan perburuan bersama, ” ujarnya.
Hingga kini total kejadian kematian hewan ternak secara massal dan misterius di beberapa desa di Kecamatan Cibingbin, Kabupaten Kuningan telah memakan korban sebanyak 72 ekor kambing dan satu ekor anak sapi. (dien / arl)
