Thursday, December 12, 2024
Home > Berita > *Lebaran Digital Keren, Menteri Johnny: Tidak Mengurangi Nilai Silaturahmi*

*Lebaran Digital Keren, Menteri Johnny: Tidak Mengurangi Nilai Silaturahmi*

Hari raya Idulfitri masih sangat hangat dirayakan oleh umat Muslim di Indonesia. Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate menyapa dan bersilaturahmi bersama civitas Kementerian Kominfo yang dibingkai dalam kegiatan hybrid Halal Bihalal.

“Memang masih sangat hangat perayaan Idulfitri kita, pagi hari ini, secara khusus atas nama pribadi dan atas nama keluarga sekali lagi saya menyampaikan selamat hari raya Idulfitri dan mohon maaf lahir batin, minal aidin wal faizin kepada kita sekalian,” ujar Menteri Johnny dalam Halal Bihalal Lebaran Digital Keren Kementerian Kominfo, dari Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta, Senin (17/05/2021)

Presiden Joko Widodo secara khusus menyampaikan kepada para Menteri dan pimpinan lembaga agar tidak melaksanakan Halal Bihalal secara fisik, dalam perayaan Idulfitri 1442 Hijriyah. Atas arahan Presiden, Menkominfo menilai hal itu mengingat terjadi _second wafe_ atau gelombang kedua dari pandemi covid-19.

“Dan untuk kenyamanan, keamanan dan kesehatan kita sekalian maka sangat dianjurkan. Untuk itu, Kominfo telah menyampaikan berulang-ulang kali agar silaturahmi Idulfitri kita di tahun yang kedua pada saat pandemi covid-19 ini, dirayakan lebih banyak melalui saluran virtual atau daring,” jelasnya.

Menurut Menteri Johnny, lebaran digital dan silaturahmi digital itu keren. “Hari ini kita lakukan itu secara bersama-sama yang tentu tidak akan mengurangi nilai silaturahminya, nilai saling memaafkannya tetap sama. Hanya itu disalurkan atau disampaikan dengan cara-cara yang berbeda, cara yang baru, yaitu secara virtual,” tandasnya.

*Hari Bersejarah*

Momentum perayaan Idulfitri 1442 Hijriyah yang jatuh pada tanggal 13 Mei 2021, merupakan hari yang sangat bersejarah bagi umat manusia. Menteri Kominfo menyatakan hal itu karena perayaan tersebut bertepatan dengan Hari Kenaikan Tuhan Yesus Kristus bagi umat Kristiani.

“Kedua peristiwa ini untuk Indonesia merupakan momentum bagi kita sekalian untuk terus mengukuhkan persaudaraan lintas iman, untuk terus mengukuhkan kedamaian antar umat, untuk terus memupuk solidaritas, semangat kebangsaan, semangat persatuan dan kesatuan di dalam masyarakat dan bangsa yang majemuk, bangsa yang plural sebagaimana keniscayaan yang ada di kita sebagai bangsa Indonesia, bangsa yang sangat majemuk, bangsa dengan semangat kehidupan bernegara yang ber-Bhinneka Tunggal Ika,” tandasnya.

Menurut Menteri Johnny, Idulfitri tentu mempunyai makna yang merupakan hari puncak setelah melakukan puasa Ramadhan sepanjang 30 hari dengan penuh hikmat, penuh tantangan dan penuh kaedah-kaedah yang harus dilakukan sesuai ajaran keagamaan.

Namun, Idulfitri dan puasa itu sendiri berujung pada suatu titik kemenangan di mana umat Muslim melaksanakan ibadah dan merayakan hari raya Idulfitri dengan menyucikan diri, kembali suci setelah berpuasa penuh selama bulan Ramadhan.

“Pengekangan terhadap hawa nafsu, pengekangan pengendalian, keinginan-keinginan yang kodrati hidup bersama sebagai manusia. Makna Idulfitri ini tentu mengajarkan kepada kita bahwa kita selalu diberikan kesempatan untuk harus memperbaiki diri, membawa kabar yang baik dan menjadi berkah bagi sesama kita sekalian,” ujarnya.

*Tidak Mudik demi Indonesia*

Karena Idulfitri tahun ini merupakan kali kedua yang dilalui di masa pandemi Covid-19, tanpa mengurangi makna silaturahmi selama Idulfitri bersama-sama, Menkominfo apresiasi masyarakat yang telah menahan diri untuk tidak mudik.

“Tidak mudik kali ini tentu bertujuan baik, tidak mudik kali ini bukan memisahkan silaturahmi dan kedekatan dan keeratan kultural. Tapi tidak mudik kali ini adalah agar kita mempunyai resiliensi daya tahan yang kuat untuk memutus rantai persebaran Covid-19,” jelasnya.

Menteri Johnny mengatakan bahwa tujuan tidak mudik adalah untuk memastikan Indonesia sukses dan berhasil mengalahkan Covid-19. Dengan demikian, bangsa ini mempunyai kemampuan untuk kembali bangkit untuk merebut kemenangan, untuk kembali bertumbuh khususnya di bidang perekonomian demi kesejahteraan masyarakat sebagai cita-cita bersama sebagai bangsa dan negara.

“Mari kita saling menjaga kesehatan diri dan saling menjaga keselamatan satu sama lainnya dari Covid-19, dengan tidak lupa untuk terus melaksanakan protokol kesehatan 3M secara tertib dan secara disiplin,” imbuhnya.

Halal Bihalal Lebaran Digital Keren Kementerian Kominfo dihadiri secara langsung oleh seluruh pejabat Eselon I di lingkungan Kementerian Kominfo, dan hadiri 1000 pegawai secara virtual melalui aplikasi Zoom dan lebih dari 500 menyaksikan live streaming YouTube.

Ferdinandus Setu
Plt. Kepala Biro Humas Kementerian Kominfo
e-mail: humas@mail.kominfo.go.id
Telp/Fax : 021-3504024
Twitter @kemkominfo FB: @kemkominfo IG: @kemenkominfo
website: www.kominfo.go.id

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru