Thursday, December 12, 2024
Home > Berita > Covid-19 Melonjak, Ini Cara Bantu Tingkatkan Saturasi Oksigen Tubuh

Covid-19 Melonjak, Ini Cara Bantu Tingkatkan Saturasi Oksigen Tubuh

Mimbar-Rakyat.com (Kuningan) – Melonjaknya angka kasus Covid-19 di Kabupaten Kuningan, membuat kebutuhan oksigen pun turut naik. Saat dihubungi melalui sambungan telepon pada Sabtu, (3/7/2021), Direktur RSUD 45 Kuningan, dr Deki Syaifullah mengungkapkapkan permintaan tabung gas oksigen naik 20 – 30 persen.

“Kenaikannya baru 20-30 persen, namun masih dalam kondisi aman. Stok kita masih aman untuk tiga hari ke depan, dan selalu dapat prioritas dari penyedia alkes di Cirebon, karena kita RS rujukan untuk pasien Covid-19,” jelasnya.

Di beberapa unggahan media sosial saat ini sedang viral petunjuk alternatif guna pertolongan pertama pada pasien Covid-19 yang mengalami sesak, tanpa bantuan gas medis.

Bagi Anda yang sedang menjalani isolasi mandiri dan mengalami sesak napas ringan namun tidak memiliki tabung oksigen, Anda dapat melakukan teknik proning.

Teknik Proning sendiri rupanya telah disetujui secara medis, posisi tersebut untuk memposisikan pasien Covid-19 dalam posisi tengkurap. “Posisi proning itu, dapat membantu pasien untuk meningkatkan kadar oksigen dalam paru – paru dan membantu kenyamanan saat bernafas,” ujar dr Maria Goreti Novita Dewi Agung Rianti.

Dokter Maria pun menyarankan posisi proning dilakukan dengan durasi 30 menit pada tiap posisinya.

Posisi pertama, pasien tidur telungkup/tengkurap dengan menggunakan 3 buah bantal.
“Bantal pertama menyangga dada dan leher, bantal kedua di bagian perut bawah, dan bantal ketiga di pergelangan kaki,” terangnya lagi.

Posisi pertama ini dilakukan selama 30 menit, kemudian dilanjutkan pada posisi kedua yang juga dilakukan dalam waktu 30 menit. Untuk posisi kedua ini, pasien tidur miring menghadap ke kiri dan ke kanan.
“Tetap menggunakan 3 buah bantal, bantal pertama jadi penyangga kepala, bantal kedua di daerah pinggang dan bantal ketiga kita apit di sela-sela paha,” jelasnya.
Setelahnya, posisi berikutnya, adalah tidur dengan setengah duduk, punggung dan leher disanggah bantal tadi.

“Posisi yang dijelaskan tadi, bisa meningkatkan oksigen dan mengurangi sesak pada pasien,” ucap Maria.
Selain memraktekkan posisi Proning ini, untuk menambah kadar oksigen dalam darah, diperlukan perbaikan pola hidup di lingkungan.

“Di antaranya adalah dengan membuat sirkulasi udara yang baik di ruangan tempat tinggal kita. Supaya kadar oksigen dalam tubuh baik, dibuka ventilasi udara dari jendela misalnya,” ungkapnya.
Lalu, masih kata Maria, untuk membuka rongga dada agar oksigen dapat masuk dengan cukup ke dalam tubuh adalah dengan rutin berolahraga.

“Lalu kita jangan merokok, bagi pecandu rokok disarankan segera berhenti merokok. Kemudian, perbanyak pepohonan hijau di sekitar kita, karena pohon adalah penghasil oksigen,” ujar Maria.

Yang terakhir, adalah konsumsi makanan yang mengandung zat besi atau suplemen untuk mengikat oksigen dalam darah. (Dien)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru