Thursday, December 12, 2024
Home > Berita > COVID-19: Angka kesembuhan terus meningkat mencapai 4.375.234 orang

COVID-19: Angka kesembuhan terus meningkat mencapai 4.375.234 orang

Data ini dikeluarkan oleh Tim Komunikasi Komite Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dan Pemulihan Ekonomi Nasional.

Mimbar-Rakyat.com (Jakarta) –  Perkembangan penanganan pandemi COVID-19 secara nasional menunjukkan angka kesembuhan harian sebesar 25.386 orang sembuh per hari, terdiri transmisi lokal 25.263 orang dan Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) 123 orang. Sehingga angka kumulatifnya bertambah melebihi 4,3 juta orang sembuh atau tepatnya 4.375.234 orang (88,1%).

Berdasarkan data hinga Rabu 16 Februari 2022 , yanng dikutip dari website covid19.go.id, kasus aktif atau pasien positif yang masih membutuhkan perawatan medis, bertambah 39.165 kasus dan kumulatifnya menjadi 445.190 kasus (9,0%). Lalu, pasien terkonfirmasi positif (RT-PCR/TCM dan rapid antigen), hari ini bertambah sebanyak 64.718 kasus terdiri 63.766 kasus transmisi lokal dan PPLN 952 kasus. Sehingga angka kumulatifnya, atau jumlah pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga Rabu (16/2) mencapai 4.966.046 kasus.

Pasien meninggal bertambah 167 dari kasus transmisi lokal dengan kumulatifnya mencapai 145.622 kasus (2,9%). Selain itu, dari hasil uji laboratorium per hari, spesimen selesai diperiksa (RT-PCR/TCM dan rapid test antigen) per hari sebanyak 566.060 spesimen dengan jumlah suspek sebanyak 39.465 kasus.

Pada perkembangan program vaksinasi, penerima vaksin ke-1 bertambah 242.796 orang dengan totalnya melebihi 188 juta orang atau 188.833.480 orang. Sedangkan penerima vaksinasi ke-2 bertambah 837.447 orang dan totalnya meningkat melebihi 136 juta orang atau angka tepatnya 137.485.375 orang.

Tim Komunikasi Komite Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dan Pemulihan Ekonomi Nasional, lebih lanjut melaporkan,  penerima vaksinasi ke-3 bertambah 227.763 dengan kumulatifnya melebihi 7 juta orang atau 7.505.145 orang. Sementara target sasaran vaksinasi berada di angka 208.265.720 orang.

Pada perkembangan per provinsi, terdapat 5 provinsi dengan angka kesembuhan harian tertinggi. Jawa Barat menambahkan 5.413 orang terdiri transmisi lokal 5.380 orang dan PPLN 33 orang dengan kumulatifnya 721.242 orang, diikuti Jawa Timur menambahkan 5.340 orang terdiri dari transmisi lokal 5.318 orang dan PPLN 22 orang dengan kumulatifnya 404.720 orang, DKI Jakarta menambahkan 4.908 orang terdiri dari transmisi lokal 4.904 orang dan PPLN 4 orang dengan kumulatifnya 989.767 orang, Banten menambahkan 3.810 terdiri dari transmisi lokal 3.782 orang dan PPLN 28 orang dengan angka kumulatifnya 156.615 orang serta Bali menambahkan 1.823 orang terdiri dari transmisi lokal 1.791 orang dan PPLN 32 orang dengan kumulatifnya 120.745 orang.

Pada penambahan kasus terkonfirmasi positif harian terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi. Jawa Barat menambahkan 15.196 kasus terdiri transmisi lokal 15.137 dan PPLN 59 kasus dengan kumulatifnya 870.880 kasus, diikuti DKI Jakarta menambahkan 12.388 kasus terdiri dari transmisi lokal 11.669 orang dan PPLN 719 kasus dengan kumulatifnya 1.095.383 kasus, Jawa Timur menambahkan 7.919 kasus terdiri transmisi lokal 7.891 kasus dan PPLN 28 kasus dengan kumulatifnya 460.130 kasus, Banten menambahkan 6.798 kasus terdiri transmisi lokal 6.702 kasus dan PPLN 96 kasus dengan kumulatifnya 224.032 kasus serta Jawa Tengah menambahkan 4.991 kasus dari transmisi lokal dengan kumulatifnya 519.356 kasus.

Selain itu, per hari Rabu terdapat 16 provinsi menambahkan kematian dari kasus transmisi lokal. Namun, terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi harian diantaranya, DKI Jakarta 55 kasus dengan kumulatifnya 14.190 kasus, diikuti Jawa Tengah 23 kasus dengan kumulatifnya 30.476 kasus, Jawa Timur 22 kasus dengan kumulatifnya 29.897 kasus, Jawa Barat 15 kasus dengan kumulatifnya 14.864 kasus serta Bali 12 kasus dengan kumulatifnya 4.224 kasus.

Hasil uji per hari jejaring laboratorium berbagai wilayah, jumlah kumulatif spesimen selesai diperiksa mencapai 79.004.878 spesimen. Terdiri dari spesimen positif (kumulatif) sebanyak 9.360.617 spesimen dan spesimen negatif (kumulatif) sebanyak 67.970.361 spesimen.

Positivity rate spesimen (NAAT dan Antigen) harian di angka 24,18% dan positivity rate spesimen mingguan (6 – 12 Februari 2022) di angka 19,81%. Sementara spesimen invalid dan inkonklusiv (per hari) berjumlah 136 spesimen.

Untuk jumlah orang yang diperiksa per hari kemarin ada 348.080 orang dan kumulatifnya 52.951.989 orang. Lalu pada hasil terkonfirmasi negatif jumlah kumulatifnya meningkat menjadi 47.985.943 orang termasuk tambahan hari ini sebanyak 283.362 orang.

Sementara positivity rate (NAAT dan Antigen) orang harian di angka 18,59% dan positivity rate orang mingguan (6 – 12 Februari 2022) di angka 16,04%. Secara sebaran wilayah terdampak masih berada di 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota.***(edy)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru