Mimbar-Rakyat.com (Surabaya0 – Ibu Negara Iriana Joko Widodo (Jokowi) lagi-lagi tak mau berkomentar soal anak sulungnya, Gibran Rakabuming Raka yang telah resmi mendaftar ke KPU sebagai cawapres mendampingi bakal capres Prabowo Subianto.
Saat ditanya wartawan mengenai Gibran yang digaet Prabowo, Iriana tak mengeluarkan sepatah kata dan hanya mengacungkan jempol.
Hal itu terjadi saat Iriana bersama istri Wakil Presiden RI Wury Ma’ruf Amin, mengunjungi SDN Pakis III Surabaya, Jawa Timur, Kamis (26/10).
Saat ditanya awak media, tampak Iriana yang mengenakan hijab dan pakaian warna ungu hanya mengacungkan jempolnya sambil menggoyang-goyangkan kepala. Ia tak mengatakan apapun dan terus berjalan untuk kegiatannya itu.
Polah sama pun ditunjukkan Iriana di Gedung Cak Durasim, Taman Budaya Jawa Timur, Genteng, Surabaya.
Sementara dalam lawatannya ke SDN Pakis III Surabaya, Iriana sempat menari dan mencoba permainan tradisional bersama anak-anak serta membagikan sepeda lipat ke lima orang siswa.
Ia juga menunjukkan gerakan cuci tangan bersama OASE Kabinet Indonesia Maju dan belasan siswa dan siswi lain.
“Sudah pada minum? Isinya tas apa? Alat tulis, tempat minum, snack, krayon,” kata Iriana saat berbincang dengan para siswa.
Iriana pun menutup pertemuan tersebut dengan menitipkan pesan kepada puluhan siswa yang ada di kelas. Dia meminta siswa tidak melupakan ibadah, belajar serta berolahraga.
“Saya mau berpesan. Jangan lupa berdoa, jangan lupa belajar, jangan lupa olahraga,” tutupnya.
Sebelumnya, Iriana juga hanya mengacungkan jempolnya saat ditanya apakah ia merestui anaknya, Gibran Rakabuming Raka untuk maju di kontestasi Pilpres 2024 mendampingi Prabowo.
Awalnya, Iriana hadir mendampingi Presiden Jokowi di acara Apel Hari Santri Nasional 2023, di Tugu Pahlawan, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (22/10).
Usai acara, Iriana yang mengenakan pakaian dan hijab berwarna putih itu terlihat menyapa, menyalami dan berfoto dengan santri yang hadir, sebelum ia meninggalkan lokasi.
Wartawan kemudian menyampaikan pertanyaan ke Ibu Negara apakah dia merestui Gibran untuk maju di kontestasi Pilpres 2024.
Perempuan kelahiran 1 Oktober 1963 itu kemudian mengacungkan jempolnya, dan melempar senyumnya, tanpa mengatakan apapun soal putra sulungnya yang tahun ini berusia 36 itu. Ia kemudian berlalu dengan dikawal ajudan dan paspampres. (ds/sumber CNNIndonesia.com)
