Friday, October 18, 2024
Home > Berita > Persaingan FIA WEC 24 semakin panas karena dekatnya selisih poin

Persaingan FIA WEC 24 semakin panas karena dekatnya selisih poin

Sean Gelael dan kawan-kaawan. (jagonya ayam)

Mimbar-Rakyat.com (Jakarta) – Kejuaraan ketahanan mobil FIA World Endurance Championship yang berlangsung di Autodromo de Interlagos menandai kembalinya laga internasional di Brazil setelah beberapa dekade menghilang.

Kejuaraan itu amat mencengangkan, disaksikan sekitar  73,205 penotnon dan di antara pebalapnya ada pahlawan lokal di kelas LMGT3, Augusto Farfus, yang membalap atas nama tim WRT BMW M4 GT3 #31 yang bermarkas di Belgia. Ini merupakan pertama kalinya tim Belgia itu berlaga di lintasan ikonik itu.

Dalam tim WRT BMW M, ada juga mobil mereka dengan nomor #15, dikendarai Raffaele Marciello, Dries Vanthoor, dand Marco Wittmann, mendapat poin pertama mereka musim ini, setelah bangkit kembali setelah ditabrak pebalap lain pada awal laga sehingga kehilangan posisi mereka.

Sedangkan mobil lainnya, BMW M Hybrid V8, dikendalikan y Robin Frijns, René Rast, dan Sheldon van der Linde, mengakhiri lomba di urutan P14.

Di kelas LMGT3, dua mobil mendapat poin walau di luar apa yang diharapkan.  Mobil no #31, sebelumnya berada di urutan kedua klasemen sementara,  tampil meyakinkan di babak kualifikasi dengan berada di tangga keenam pada sesi Hyperpole, karena peran luar biasa pebalap bronze Darren Leung. Sayang usaha mereka tidak berakibat sebaik yang diharapkan, karena di finis mereka meraih hasil berada di P10.

Sedangkan mobil nomor #46 yang digeber Maxime Martin dan Valentino Rossi, yang melakukan start dari posisi 12, menyudahi lomba berada di urutan kelima.

Vincent Vosse, Team Principal BMW M Team WRT mengomentari, “Para pebalap kami dan anggota tim lainnya sudah melakukan hal terbaik dalam laga keras ini.  Di kelas Hypercars, kami merasa masih banyak yang harus kami perbaiki dan kerjakan dengan motivasi besar.  Saya puas dengan laga di kelas LMGT3.  Kami finis di urutan kelima bersama mobil #46 kendati ada kesalahan pada penampilan dan kecepatan kami tidak bagus disbanding dengan lawan kami. Tapi kami berusaha keras dan mendapatkan poin.” 

Sedangkan Raffaele Marcielo yang membawa mobil nomor #15 BMW M Hybrid V8 menuturkan, “Kami melakukan kesalahan pada awalnya tapi kami mendapat poin. Jadi kami merasa cukup puas kendati demikiann kami masih harus bekerja keras untuk memperbaiki penanpilan kami.”

Valentino Rossi yang menggenjot mobil #46 BMW M4 GT3 menambahkan, “Setelah pada laga sebelumnya kami kurang beruntung, maka mendapatkan poin dari urutan kelima merupakan hal bagus bagi kami,”  Pada awalnya kami memang kurang yakin tampil bagus, tetapi kami mampu memperbaiki lomba sedangkan Ahmed dan Maxime melakukan tugas mereka dengan baik.”

Rekan setim Sean Gelael, Augusto Farfus,  yang menaiki mobil #31 BMW M4 GT3 mengomentari, “Kita sudah berusaha keras, saying penalti setengah laga membawa kami ke hasil yang diperoleh.”

“ Kami tidak dapat lagi melakukan yang lebih cepat. Keseimbangan kekuatan yang berbeda pada tiap kendaraan sepertinya kurang bagus bagi kami.  Laga ini tidak bagus bagi penonton kami. Tapi bagi saya, rasanya amat fantastik dapat membalap di depan public sendiri, Dari sisi perlombaan, kami sekarang fokus ke COTA,” katanya.

Di klasemen sementara kejuaraan, Toyota semakin dekat jaraknya dengan Porsche. Dengan sisa tiga perlombaan lagi (di AS, Jepang, dan Bahrain), pertarungan meraih gear juara 2024 semakin memanas.

Menyusul kemenangan Toyota di Rolex 6 Hours of Sao Paulo minggu lalu,, kejuaraan antar pabrik FIA Hypercar World Endurance semakin menarik diamati, Dimana  Porsche memimpin empat angka dengan saingannya Toyota.

Porsche Penske Motorsport naik podium di tiap laga dari lima kejuaraan WEC tahun ini dan sekarang menyimpan 126 point sedangkan Toyota yang menang di Imola dan Sao Paulo, mengantungi 122 poin.

Kemenangan Ferrari di Le Mans menyebabkan mobil Prancing Horse itu mendapaatkan 109 poin – terpaut hany 17 poin dengan pimpinan sementara Porsche. Dengan sisa 91 poin (termasuk poin untuk posisi pole), masih terbuka kemenangan 2024 bagi tiga besar tim,  Porsche, Toyota atau Ferrari.

Bagi kejuaraan pebalap FIA Hypercar World Endurance, pebalap nomor 6 Porsche Penske, Andre Lotterer, Kevin Estre dan Laurens Vanthoor memimpin klasemen sementara dengan total 117 poin. Trio pebalap Mobil No. 50 Ferrari AF Corse  Antonio Fuoco, Miguel Molina dan Nicklas Nielsen di tangga kedua dengan 98 poin, terepaut hanya tiga angka dengan pebalap Toyota Gazoo Racing,   Kamui Kobayashi dan Nyck de Vries yang mendulang 95 poin.

Sean Gelael /WRT 31 terpaut hanya satu poin

Di kelas FIA Endurance Trophy untuk LMGT3, terdapat Manthey PureRxcing yang duduk di puncak klasemen dengan total 100 poin, setelah menang dua kali tahun ini.

Sean Gelael bersama WRT 31 menempatkan diri di urutan kedua laga Le Mans 24 Jam di Paris, 2024. (jagonya ayam)

Manthey EMA di urutan kedua dengan jumlah poin 75 disusul Team WRT yang diperkuat Sean Gelael, yang nilainya terpaut hanya satu poin dengan lawannya – kini memiliki simpanan 74 poin.

Persaingan masih amat ketat, karena masih ada sisa 91 poin yang direbutkan pada sisa laga berikutnya.

Putaran keenam FIA WEC 2024 dengan tajuk Lone Star Le Mans berlangsung di Circuit of The Americas di Texas, Amerika Serikat – berlangsung 30 Agustus – 1 September 2024.  (fiawec / arl)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru