MIMBAR-RAKYAT.com (Washington)- Hati-hati dengan korupsi. Kalau tidak waspada Indonesia bisa terperosok menjadi seperti negara ini. 10 negara paling parah korupsinya di dunia. Gejala ke sana sudah terlihat yakni pelemahan KPK terjadi secara sistematis.
Korupsi bukan lagi merupakan musuh bersama. Hanya musuh para aktivis, sedangkan lembaga penegak hukum lain tak jelas komitmennya. Lebih sibuk memikirkan memberi remisi pada para koruptor dari pada memberantas hingga ke akarnya. Namun, itu semua tergantung politik pemerintahan. Apakah di era pemerintaj JK-JKW ini akan terjadi para koruptor diringankan hukumannya dan KPK dilemahkan nadinya ? Sejarah akan mencatatnya.

Korupsi akan berujung pada kemiskinan rakyat. Seperti dilansir Wonderlist, Rabu (18/3/2015), Sebuah data dari Transparency International Corruption Perceptions Index (CPI) melaporkan peringkat 10 negara paling korup, yaitu:
1.Somalia
Somalia merupakan negeri paling korup sedunia. Di negeri ini tidak pernah ada pemerintahan yang berjalan efektif, bantuan kemanusiaan dari dunia sering disalahgunakan oleh pejabat di Somalia.Rakyatnya banyak yang menjadi perompak di lautan.

2.Korea Utara
Korea Utara merupakan negara dengan tingkat korupsi terbesar kedua di dunia. Di negeri komunis ini suara-suara yang menentang pemerintahan akan langsung ditindak, selain korupsi penegakan HAM juga buruk. Tidak pedulio paman atau adik, kalau menentang pemerintah pasti akan disikat habia.
3. Afghanistan
Afghanistan negeri yang salah nasib. Masih terus bergolak setelah invasi AS ke negeri itu pada 2001. Di negeri ini antara birokrasi dan gerombolan masih saling menelikung, sehingga masih rawan akan penyelewangan dana.

4.Sudan
Sudan merupakan negeri yang masih dilanda konflik berkepanjangan. Negeri ini sebenarnya kaya akan minyak bumi, namun buruknya birokrasi menyebabkan banyak rakyatnya yang harus berjuang di bawah garis kemiskinan.Para birokratnya bersaing menguras kekayaan negara.

5. Myanmar
Militer masih menguasai tetangga kita Asean .Myanmar adalah negeri anggota ASEAN yang masih berjuang untuk menegakan hak asasi manusia (HAM). Semenjak militer menguasai negeri ini, transparansi anggaran adalah hal yang tidak pernah terjadi. Maka korupsi leluasa terjadi.

6.Uzbekistan
Uzbekistanadalah negeri yang dikaruniai dan kaya akan sumber daya alam. Berbatasan dengan Afghanistan , pemerintah di negeri ini melarang sektor swasta untuk mengolahnya. Sayangnya birokrasinya sangat buruk dalam pengelolaan sumber daya alam.Akibat korupsi, mengakibatkan negeri ini masih banyak penduduk miskin.
7. Turkmenistan
Turkmenistan merupakan negara pecahan Uni Soviet di kawasan Asia Tengah, negeri ini mempunyai birokrasi yang buruk. Selain itu, tingkat kebebasan pers pun rendah sehingga sulit untuk menciptakan transparansi.
8.Irak
Irak paska perang masih harus berjuang untuk menstabilkan keamanan negerinya dari ancaman teroris. dan faksi-faksi poltiknya. Akibatnya pertikaian terus terjadi dalam birokrasi pemerintahannya. Akibatnya apalagi kalau bukan saling memanfaatkan kesempatan untuk korupsi.
9.Venezuela
Venezuela merupakan negeri kaya akan minyak di kawasan Amerika Latin, namun kekayaan minyaknya belum mampu untuk memakmurkan rakyatnya. Korupsi pun masih terjadi sektor birokrasi.
10.Haiti
Haiti pernah dilanda gempa bumi dahsyat pada 2010, bantuan dari dunia internasional pun mengalir ke negeri ini. Namun, tidak ada pengaruhnya sama sekali ke rakyat dan diduga dikorupsi oleh pejabat negara. Di negeri ini berlaku prinsip “Semua adalah uang”. (ais)