MIMBAR-RAKYAT.Com (Jakarta) – Penataan kawasan Sentra Primer Baru Barat di Jalan Puri Arum dan Puri Ayu, Kembangan dilakunan Pemkot Jakarta Barat. “Kami akan membangun 200 kios kuliner dengan menggunakan dana CSR perusahaan,” kata Walikota Jakbar, Anas Efendi, Minggu (25/3) keada wartawan.

Diceritakan, dari ribuan usulan yang ditampung dalam Musrenbang, bidang ekonomi tertinggi dengan anggaran Rp 1,05 triliun untuk 293 usulan, 582 usulan kesejahteraan rakyat dengan anggaran Rp512 miliar dan 1.980 usulan bidang pemerintahan dengan anggaran Rp 770 miliar.

Eldi Andi, Sekretaris Kota Jakbar menambahkan, rencana kerja tahun 2019 diharapkan menjadi solusi permasalahan dan selaras dengan arah dan kebijakan Gubernur DKI Jakarta.

“Fokus rencana kerja tahun 2019 antara lain peningkatan pelayanan masyarakat, penciptaan lapangan pekerjaan yang mengacu pada program OK OCE, serta peningkatan kawasan unggulan,” ujarnya.

Untuk rencana 2019 lanjut Eldi, alokasi usulan di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) naik sekitar Rp155 miliar. Kenaikan alokasi anggaran terbanyak ini oleh Sudin Bina Marga untuk program peningkatan jalan dan trotoar. SKPD lainnya akan menggarap penataan kawasan permukiman, dan perbaikan rehab berat sekolah.

Selain perekonomian, pemkot Jakbar, lanjut Anas, juga berupaya mengatasi banjir, dengan memprioritaskan pembebasan lahan di empat (4) proyek normalisasi kali.

“Pembebasan lahan mendesak dilakukan untuk memuluskan proyek normalisasi kali yang menjadi prioritas yakni Kali Mokervart Daan Mogot, Kali Apuran, Kali Pesanggarahan Kebon Jeruk dan anak Kali Ciliwung di Taman Sari,” kata Anas.

Penanganan banjir ini merupakan bagian dari 2.855 usulan pembangunan di Jakbar dengan total anggaran sekita r Rp 2,3 triliun dalam Musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) 2018 untuk realisasi pembangunan 2019. (joh)