Thursday, December 12, 2024
Home > Headline > Alex Noerdin: Asian Games Ke-18 Berkah Jangan Jadi Musibah

Alex Noerdin: Asian Games Ke-18 Berkah Jangan Jadi Musibah

Gubernur Sumatera Selatan H Alex Noerdin

MIMBAR-RAKYAT.com (Jakarta) – Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin mengatakan, Indonesia dipercaya menjadi tuan rumah Asian Games ke-18 merupakan berkah dan ia berharap jangan sampai berkah itu berubah menjadi musibah.

“Menjadi tuan rumah Asian Games 18 merupakan berkah karena Hanoi (Vietnam) mundur tapi jangan sampai berkah ini berubah menjadi musibah. Artinya jangan sampai kita gagal. Kalau gagal Indonesia menjadi pembicaraan negara lain dan setiap menghadapi Asian Games mereka akan berkata ‘jangan sampai seperti yang pernah terjadi di Indonesia’,” kata Alex Noerdin kepada media usai acara buka puasa di Jakarta, Jumat malam.

Sumatera Selatan, katanya, siap sepenuhnya menjadi tuan rumah pesta olahraga negara Asia (Asian Games) ke-18 yang akan digelar di Jakarta dan Palembang pada pada 2018, bahkan Sumsel bercita-cita suatu saat jadi tuan rumah Olimpiade.

“Kita harus bercita-cita tinggi, jadi target kita suatu saat harus bisa  jadi tuan rumah Olimpiade,” katanya.

“Untuk mempersiapkan infrastruktur penopang kegiatakan Asian Games, Sumatera Selatan butuh dana sekitar 130 juta dolar AS, tapi kalau tanpa pembangunan stadion sepak bola dikurangi sekitar 45 juta dolar,” kata Alex, kelahiran Palembang pada 9 September 1950 dan menjabat Gubernur Sumsel untuk periode kedua.

Intinya, Alex mendambakan semua pihak mendukung Sumsel dan Jakarta sebagai tuan rumah Asian Games ke-18 dan untuk itu pemerintah Sumsel sudah mulai melakukan pembangunan beberapa fasilitas vital yang diperlukan, seperti pembangunan jembatan, jalan layang dan “under-pass”, rumah sakit dan beberapa lainnya.

Sumsel  amat yakin dapat menjadi tuan rumah yang baik, tambah Alex, karena Sumsel  amat  berpengalaman menyelenggarakan event besar, di antaranya PON, SEA Games, Pesta Solidaritas Asia serta beberapa pertandingan internasional lainnya.

Menyangkut fasilitas perlombaan, Alex dengan tegas menyatakan, Sumatera Selatan sudah memiliki beberapa venues yang bertaraf internasional termasuk pusat kegiatan di kawasan Jakabaring yang keberadaanya sudah teruji dalam beberapa event internasional.

“Kita bukan tuan rumah tiba-tiba. Kita bukan tuan rumah karbitan. Kita sudah cukup berpengalaman dan memiliki fasilitas internasional menjadi tuan rumah, bahkan untuk semua cabang pun. Artinya kita menjadi tuan rumah semua cabang pun kita sanggup,” kata Gubernur yang pernah memiliki segudang jabatan di berbagai organisasi itu serta segudang tanda penghargaan dari berbagai pihak.

Alex menambahkan, Sumsel juga sedang membangun tiga “tower” Rusunawa dan 11 blok apartmen yang dapat menampung sekitar 7000 sampai 8000 atlet. “Bahkan bisa dikembangkan untuk dapat menampung 13 ribu atlet dan pendamping mereka,” kata Alex, jebolan Universitas Trisakti dan Atmajaya Jakarta itu.

“Kita pun membangun fasilitas cabang dayung di tengah kota. Dimana ada di dunia perlombaan dayung di dalam kota? Saya kita hanya ada di Jakabaring,” kata Alex dengan menambahkan, Indonesia sebagai pihak tuan rumah Asian Games 18 harus bergerak cepat, karena pada April 2017 akan diadakan “test event” untuk melihat kesiapan tuan rumah.  (arl/djun)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru