Mimbar-Rakyat.com (Praya, Lombok Tengah) – Sebanyak 1,308 pebalap akan ambil bagian dalam perlombaan sepeda L’etape Indonesia yang diselenggarakan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Minggu, 20 Februari 2022.
Bupati Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, H Lalu Pathul Bahri berharap event itu akan menjadi penggerak ekonomi warga pasca pandemi Covid-19.
“Sebanyak 1.308 atlet akan hadir dalam balap sepeda di Mandalika, sehingga ekonomi masyarakat pasti bergerak. Mereka butuh makan dan minum serta akomodasi transportasi,” kata Pathul Bahri dalam temu media acara L’Etape Indonesia Lombok, Mandalika di Novotel Kuta, Sabtu.
Multi efek adanya ajang sport tourism cukup besar bagi masyarakat Lombok Tengah khususnya, karena peredaran uang diperkirakan sebesar Rp5 Miliar dan bisa menambah pendapat asli daerah serta meningkatkan ekonomi para pelaku UMKM.
“Intinya ekonomi masyarakat akan bergerak dengan adanya ajang balap sepeda ini,” kata Bupati.
Ia menambahkan, selain balap sepeda L’Etape yang bertepatan dengan festival Bau Nyale di Pantai Seger, ada pula laga MotoGP di Sirkuit Pertamina Mandalika, Maret, sehingga dampaknya memberikan multi efek cukup besar bagi masyarakat ke depannya.
“Semua ajang kegiatan yang digelar itu akan memberikan daya dukung dalam meningkatkan perekonomian masyarakat. Semoga tidak ada kendala, kegiatan ini berjalan dengan aman dan lancar,” katanya.
Di 21 negara
Direktur Event L’Etape Indonesia by Tour de Grancen, Zacky Badarudin mengatakan, balap sepeda L’Etape itu digelar di 21 negara dan Indonesia merupakan race pertama pelaksanaan balap sepeda tersebut, digelar di Mandalika Lombok Tengah.
Jumlah peserta balap sepeda yang telah mendaftar sebanyak 1308 atlet, seperti dilansir antaranews, yang berasal dari Indonesia dan wisatawan asing luar negeri yang telah menetap di Indonesia.
“Mandalika ini sangat potensial untuk pelaksanaan sport tourism, karena memiliki bukit, pantai dan jalan yang indah,” katanya dengan menambahkan, penyelenggaraan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dan sesuai standardisasi sepeda internasional.
“Semua peserta dan panitia harus telah divaksin dua kali serta melaksanakan swab antigen,” katanya.
Rute L’Etape Indonesia Mandalika start dan finis di Mandalika dan peserta akan melewati jalan bypass Mandalika, menuju Sade.
Kemudian para peserta menuju Selong Belanak dan Torok Aik Belek. Selanjutnya mereka menuju Kota Praya dan kembali finis di Mandalika.
“Ada dua katagori jarak yang dilombakan yakni jarak 124 Kilometer dan 84 kilometer,” katanya. (arl)
