MIMBAR-RAKYAT.Com (Palembang) – Warga digigit anjing liar kembali terulang. Kali ini menimpa bocah berusia 8 tahun Ridho Saputra saat berada di Jalan Abi Kusno Cokrosuyoso, Lorong Pepaya RT 28/RW 02, Kelurahan Kemang Agung, Kecamatan Kertapati, Palembang.
Korban diserang tujuh ekor anjing liar hingga menderita 40 luka gigitan. Bocah kelas 2 SD ini harus menjalani operasi di RS Bari Palembang.
“Ada 40 bekas luka gigitan, paling parah di bagian leher. Makanya dokter langsung mengoprasi,” ungkap orangtua korban, Pusparini, 33, yang menunggui anaknya dioperasi.
Dokter belum berani memberikan keterangan resmi terkait kondisi korban yang diserang anjing liar. Bahkan, pihak RS juga kehabisan jenis obat rabies yang sangat dibutuhkan korban.
“Dokter kasih resep obat rabies, disuruh beli di apotik karena obat
itu habis di RS,” jelasnya. Dijelaskan, korban saat itu tengahbermain layangan di depan rumah.
“Saat kejadian saya sedang jualan. Saya memenuhi permintaan anak saya itu, agar dia tidak merepotkan saya di pasar. Melihat dia tenang main layangan, saya tinggal bersama kakak-kakaknya. Memang sih, depan rumah kami, masih sawah-sawah,” katanya.
Menurut Pusparini, anaknya diserang tujuh anjing liar itu hingga 10 menit, apalagi kondisi saat itu anaknya hanya menggunakan celana pendek.
“Anak saya langsung dievakuasi saudara sepupu saya, Krisna, 17, setelah berteriak minta tolong. Saya sangat berharap agar pihak pemerintah bisa mengamankan anjing-anjing liar di Kota Palembang. Apalagi, ini bukan kali pertama terjadi bahkan ada yang nyawanya melayang,” tambahnya. (joh)