MIMBAR-RAKYAT.Com (Jakarta) – Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi di seluruh Indonesia bersiap menyambut kedatangan jemaah haji Indonesia, termasuk di Debarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG).
Kedatangan jemaah di Debarkasi Jakarta Pondok Gede ini dijadwalkan mulai 7 September mendatang.
Wakil Ketua I PPIH Debarkasi Jakarta-Pondok Gede A. Bazari Syam mengetakan, Selasa (5/9) mengatakan, kloter satu Embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG 01) diberangkatkan dari Jeddah 6 September 2017 pukul 12:00 waktu setempat. Kelompok terbang ini dijadwalkan tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada Kamis (7/9) pukul 02:00 WIB.
Menurut Bazari, rangkaian persiapan penyambutan sudah dilakukan, termasuk rapat koordinasi dengan kantor otoritas bandara serta pihak terkait lainnya. Persiapan teknis lainnya, antara lain: penyiapan ruangan kedatangan jemaah, penyediaan trolly beserta 70 orang tenaga porter, serta penyediaan lahan parkir penjemput jemaah haji pun, telah dilakukan.
Bazari menambahkan, kepulangan jemaah haji Debarkasi Jakarta Pondok Gede menggunakan maskapai Garuda Indonesia dan Saudia Arabian Airlines. Pemulangan ini akan dibagi dalam dua gelombang.
Gelombang pertama terdiri dari kloter JKG 01 hingga JKG 29 akan diberangkatkan dari Jeddah mulai tanggal 6 – 21 September 2017. Sedangkan gelombang kedua, terdiri dari kloter JKG 30 hingga JKG 64 akan diberangkatkan dari Madinah dari 22 September–5 Oktober 2017.
“Alhamdulillah, fase pemberangkatan bisa terlaksana dengan lancar, maka seharusnya pemulangan bisa jauh lebih baik, lebih memuaskan dan lebih sempurna,” harap A. Bazari Syam di Pondok Gede seperti dirilis Inmas DKI.
Wakil Ketua II PPIH Embarkasi Jakarta Pondok Gede, Saiful Mujab menyampaikan bahwa Embarkasi Jakarta Pondok Gede telah memberangkatkan 64 kloter yang terdiri dari 8.173 jemaah asal DKI Jakarta, 9.555 jemaah asal Banten, dan 7.108 jemaah asal Lampung.
Tekait rencana teknis pemulangan, Saiful Mujab menjelaskan beberapa hal berikut:
1. Jemaah Asal Provinsi DKI Jakarta & Banten: proses Custom, Imigrasi, dan Karantina Kesehatan dilaksanakan di Terminal 2E Kedatangan Bandara Soekarno Hatta. Jemaah lalu dijemput dengan bus DAMRI untuk diantar menuju Asrama Haji Pondok Gede. Di Asrama Haji Pondok Gede, jemaah dapat mengambil koper bawaan pribadi serta memperoleh jatah air zam-zam.
2. Jemaah Asal Provinsi Lampung: proses Custom, Imigrasi, dan Karantina Kesehatan dilaksanakan di Terminal 2E Kedatangan Bandara Soekarno Hatta. Jemaah lalu menuju ruang transit sebelum pindah pesawat tujuan Bandara Radin Inten Lampung Selatan.
Untuk menghadapi fase pemulangan tersebut, kata Saiful Mujab, semua lini PPIH Jakarta Pondok Gede telah siap memberikan pelayanan optimal. Untuk menghindari kemacetan di sekitar area Asrama Haji Pondok Gede, PPIH Jakarta Pondok Gede mengimbau para penjemput tidak datang dalam rombongan besar. (joh)
