Thursday, December 12, 2024
Home > Gaya Hidup & Kesehatan > Definisi dan Jenis Hipnotis

Definisi dan Jenis Hipnotis

Hipnotis, definisi dan jenisnya

Hipnotis, definisi dan jenisnya (mindpower65.bs.com)

MIMBAR-RAKYAT.com (Jakarta) – Hipnotis merupakan cara penyampaian informasi yang efektif agar diterima pikiran bawah sadar, sehingga dapat menggerakkan penerima sesuai dengan maksud tujuan dari informasi tersebut. 

Dalam kehidupan sehari-hari sangat banyak aktivitas komunikasi yang dapat dikategorikan sebagai hipnotis dan hal ini dikelompokkan dalam jenis hipnotis informal.

Para penjual yang hebat, para politisi ulung, para pemuka agama, para pemimpin spiritual, para motivator, semua memiliki kemampuan komunikasi luar biasa, kemampuan komunikasi yang dapat menembus pikiran bawah sadar pendengarnya.

Mereka mungkin tidak pernah mempelajari hipnotis, tetapi sesungguhnya mereka telah mempraktekkan pola atau teknik hipnotis secara alamiah, dan merupakan sesuatu yang dianggap menjadi bakat mereka, walau pun kemungkinan besar mereka mengasah keterampilan komunikasi ini dalam waktu lama, sehingga menimbulkan efek hipnotik.

Definisi sederhana hipnotis seperti diuraikan dalam hipnotis.net kira-kira sebagai berikut  :

Hipnotis merupakan pola komunikasi tertentu yang dapat membuka “critical area” pendengarnya, dan selanjutnya membuat informasi berikutnya dapat diterima secara lebih efektif oleh pikiran bawah sadar.

Hipnotis informal

Suatu bentuk hipnotis alami, seperti yang telah dijelaskan tadi, dimana hipnotis jenis ini biasa dilakukan oleh para komunikator handal, walaupun mereka mungkin sama sekali tidak pernah mempelajari pengetahuan hipnotis.

Secara teknis dalam hipnotis informal. para komunikator handal ini sangat piawai untuk membuat pendengarnya membuka “critical area”-nya secara tidak disadari, antara lain dengan pola kalimat yang menarik dan didukung oleh berbagai faktor pendukung lainnya (reputasi, suasana kondusif, materi menarik, dsb.).

Hipnotis formal

Bentuk hipnotis dimana kedua belah pihak saling menyadari bahwa akan dilakukan proses hipnotis,, misalnya hipnotis hiburan di panggung serta hipno terapi.

Baca juga :  10 langkah belajar hipnotis

Secara teknik dalam hipnotis formal, seorang ahli hipnotis akan menerapkan teknik tertentu yang dapat membuat pendengarnya dapat membuka “critical area”-nya.

Dalam hipnotis formal, pembukaan “critical area” benar-benar dalam kendali mereka yang akan dihipnotis dan si ahli hipnotis bertindak sebagai seorang fasilitator. Oleh karena itu dalam hipnotis formal, mereka yang dihipnotis justru disebut sebagai “subyek” bukan “obyek”.   (arl)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru