Mimbar-Rakyat.com (Yeongdeok, Korsel) – Tim U-19 Indonesia yang dijuluki Garuda Nusantara, menggelar latihan perdana di Yeongdeok, Korea Selatan, selepas menjalani karantina.
Pelatih Shin Tae-yong mengatakan, Sabtu, Garuda Nusantara hanya menjalani latihan ringan, setelah melakukan perjalanan panjang selama empat jam dari Seoul ke Yeongdeok.
“Kemarin ada aturan kami harus menjalani karantina selama tujuh hari. Setelah itu kami baru latihan di lapangan. Untuk latihan hari ini hanya pemanasan ringan saja,” ujar Shin Tae-yong.
“Kenapa memilih TC di Korsel, karena alasan pertama saya ingin membentuk mental para pemain tim U-19 seperti pemain Korea Selatan. Saya tahu tentang keseluruhan mental bermain Korea Selatan seperti apa. Kedua, di sini cuaca sangat dingin, saya berharap para pemain dapat terbentuk fisik yang kuat. Bisa melawan (menaklukan segala macam) cuaca,” kata Tae-yong seperti dilansir laman resmi PSSI.
Tim U-19 menjalani pemusatan latihan (TC) di Korsel. TC ini sebagai persiapan menuju Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia.
Saat ini baru 30 pemain yang berangkat ke Korsel. Empat pemain akan menyusul, salah satunya Marselino Ferdinan. Tiga nama lainnya adalah Robi Darwis, Syukran Arabia Samual, Fillah Rohmatullah Sesa, dan Marselino Ferdinan.
Robi Darwis terpapar Covid-19, Syukran Arabia visanya belum jadi, Fillah Rohmatullah sedang pemulihan cedera ACL, dan Marselino Ferdinan izin membela Persebaya Surabaya sampai pekan ke-32.
Tim U-19 akan menjalani TC di Provinsi Gyeongsangbuk-do. Ada dua kota di Gyeongsangbuk-do yang dijadikan lokasi TC, yaitu Yeong-deok dan Daegu. TC di Yeong-deok akan berlangsung pada 13-24 Maret, sedangkan pemusatan latihan di Daegu bakal digelar pada 24 Maret sampai 15 April.
Di sana, skuad Garuda Nusantara akan melakoni sembilan laga uji coba, salah satunya dua kali melawan Korsel U-19. (arl)