Mimbar-Rakyat.com (Jakarta) – Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebut penambahan akses menuju Jakarta International Stadium (JIS) tengah berlangsung. Sejumlah akses, kata dia akan tersambung dengan jalan tol terdekat yang ada di sekitar JIS.
“Bina Marga sudah jalan, sudah hampir selesai. Tinggal dengan pihak JMP (PT Jasa Marga Properti) untuk nyambung masuk tol-nya,” kata Heru Budi di Waduk Kampung Rambutan Selatan, Jakarta Timur, Jumat (21/7/2023).
Heru menargetkan penambahan akses rampung sebelum penyelenggaraan Piala Dunia U-17 mendatang. Selain itu, kata Heru bersama pemerintah pusat juga bakal dibangun dua Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di sekitar JIS.
Heru menjelaskan, lokasi pembangunan berada di Jalan Martadinata, tepatnya di atas Kali Ancol, Jakarta Utara. Menurut dia, pembangunan akan menggunakan dua sumber dana, antara lain Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta dan anggaran Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
“Pemda dari APBD. PUPR ya dari PUPR. Kan ini untuk kepentingan masyarakat. Fungsinya bukan itu aja, kalau jembatan penyeberangan untuk umum bisa semua,” kata dia.
Diketahui, Menteri Perumahan Umum dan Pekerjaan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, akses ke stadion yang saat ini baru ada satu bakal ditambah dengan membangun jembatan.
Menurut Basuki, keberadaan satu akses itu berbahaya, mengingat JIS ada di lingkungan padat penduduk. Total, kata dia bakal ditambah lima akses.
“Jadi akan ditambah lima akses lagi baik jembatan-jembatan penyeberangan, karena kemarin pengalaman Jakmania, banyak yang parkir di Ancol dan kalau mau ke sini harus mutar. Jadi akan kita bangunkan jembatan supaya lebih cepat,” kata Basuki saat ditemui usai meninjau JIS, Jakarta Utara, Selasa, 4 Juli 2023.
Pintu Tiket di Zona Barat JIS Direnovasi
Selain itu, pintu tiket yang berada di pintu masuk zona barat JIS juga bakal direnovasi. Agar, kata dia, bus besar punya akses masuk ke JIS.
“Tambahan lagi ini adalah akses bus yang nantinya akan dipakai untuk bus besar para pemain dan official. Kondisi sekarang, bus tidak bisa masuk sini karena di sana pintu itu akan dibongkar supaya bus bisa masuk,” kata dia.
Pantauan, baik di sisi selatan maupun sisi barat akses masuk JIS ada deretan pintu tiket untuk kendaraan yang bakal masuk ke parkiran JIS. Setidaknya, hanya kendaraan motor dan mobil berukuran sedang yang dapat masuk ke dalam JIS dari pintu itu.
Nantinya, kata Basuki pintu tiket itu bakal dibongkar atau diperlebar untuk mengakomodir bus berukuran besar langsung masuk ke JIS.
“Kalau kondisi sekarang tidak bisa masuk karena ada pintu tiket di sana yang nanti harus dilebarkan atau dibongkar, saya kira itu hanya hal kecil saja,” ungkap dia. (ds/sumber Liputan6.com)
