Puisi: Djunaedi Tjunti Agus
jangan dekati zina
tundukkan pandangan
jika tidak ingin terjebak
itu adalah godaan setan
membuat orang mabuk asmara
karena alasan cinta, harta
tega mengorbankan keluarga
lupa akan dosa-dosa
mengumbar nafsu setan
zina membuat orang lupa
lupa suami, istri, dan anak
lupa Allah dan siksaannya
meski sehari-hari tampil sopan
berpakaian muslimah, muslimin
bila setan telah merasuk
nafsu birahi yang di kedepankan
Astaghfirullah, sadarkan mereka
yang berzina dengan siapa saja
dengan teman suami atau istri
dengan suami atau istri tetangga
dengan atasan bawahan di tempat kerja
dengan siapa saja, tua atau muda
sadarkan para pendosa ya Allah
wahai para pezina
pelaku hubungan sejenis
beranggapan zina bukan dosa
sadarlah, hukum Allah amat pedih
jangan menjual diri, kau hina
menjebak pasangan jenis
demi kepuasan diri, harta
wahai para pezina
sadarlah sebelum kau mati
jangan biarkan dirimu penuh dosa
kau boleh sinis, mencibir
Allah selalu mengawasimu
kelak menjadi pupuk api neraka
Astaghfirullah, sadarlah
sebelum semua terlambat
sebelum menyesali diri
sengsara di masa tua renta
dijatuhi bencana secara tiba-tiba
sadarlah selagi jalan terbuka
semoga tak disiksa saat di dunia
jangan lagi dekati zina
Di lokasi tabligh 21012018