Friday, October 18, 2024
Home > Berita > Jemaah Haji Mulai Bertolak, Lansia Dijanjikan Layanan Terbaik

Jemaah Haji Mulai Bertolak, Lansia Dijanjikan Layanan Terbaik

Kelompok terbang (kloter) 1 calon jemaah haji Embarkasi Jakarta - Pondok Gede (JKG), dilepas di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, Selasa (23/5). (Foto: haji.kemenag.go.id)

Mimbar-Rakyat.com (Jakarta) –  Operasional penyelenggaraan ibadah haji 1444 H/2023 M dimulai hari ini, Rabu (24/5/2023) dini hari. Hal itu ditandai dengan keberangkatan kelompok terbang (kloter) pertama Embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG 01).

Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Hilman Latief melepas keberangkatan kelompok terbang (kloter) 1 calon jemaah haji Embarkasi Jakarta – Pondok Gede (JKG), di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, Selasa (23/5).

Semetara di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. keberangkatan 388 jemaah JKG 01 ini dilepas Menteri Agama Yaqut Cholil dan Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Syekh Faisal Abdullah Al Amudi.

Sebanyak 10 bis DAMRI  mengangkut rombongan yang terdiri dari 385 jemaah haji dan lima orang petugas dari Asrama Haji Pondok Gede menuju Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang yang bertolak menuju Bandar Udara Internasional Pangeran Mohamad bin Abdul Aziz Madinah pukul 00.30 WIB menggunakan maskapai Garuda Indonesia.

Prosesi pelepasan Kloter 1 ditandai dengan penyerahan pataka bendera Merah Putih oleh Dirjen PHU Hilman Latief kepada petugas. Dalam sambutannya, Hilman mengatakan seluruh petugas baik di Jakarta maupun di Arab Saudi siap melayani dengan sepenuh hati.

Mengutip website haji.kemenag.go.id, berdasarkan data yang dihimpun dari Siskohat Haji 2023 untuk kloter 1 asal Jakarta Selatan, usia jemaah tertua 82 tahun dan termuda 24 tahun.

Estimasi masa tunggu jemaah haji asal DKI mencapai 20 tahun. Salah satu jemaah yang mendaftar adalah Devi Kusuma Wardani (24) menjadi jemaah haji termuda dari kloter 1 ini yang berangkat bersama ibu dan kedua kakaknya.

Devi menceritakan, saat itu usai pulang sekolah diajak oleh orang tuanya ke salah satu travel haji dan umrah di Jakarta Selatan. Saat itu Devi masih anak-anak hanya menuruti ajakan ibunya, tanpa tahu akan didaftarkan sebagai jemaah haji.

Ia tak menyangka akan berangkat tahun ini, “Karna masa tunggunya yang lumayan lama, aku sampai gak sadar kalau ternyata berangkat tahun ini,” ujar Devi.

Lanjut Usia

Menag Yaqut ketika melepas jemaah kloter pertama mengatakan, ibadah haji memerlukan fisik yang prima. Karenanya, jemaah haji harus selalu memperhatikan aspek kesehatan selama di perjalanan, di Arab Saudi, hingga nantinya kembali lagi ke Tanah Air.

“Jangan terlalu memaksakan diri dalam beraktivitas, termasuk beribadah sunnah, terlebih bila merasa kesehatannya tidak memadai,” katanya saat melepas jemaah di dalam pesawat Garuda Indonesia yang akan bertolak ke Madinah, Arab Saudi.

“Jangan sungkan untuk bertanya atau berkonsultasi jika ada keluhan terkait kesehatan. Telah disiapkan juga para petugas yang akan memberikan pelayanan, pelindungan, dan pembinaan kepada jemaah,” pesan Menag.

Tahun ini, jemaah haji lanjut usia (lansia) jumlahnya lebih banyak dari sebelumnya. Kemenag berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi seluruh jemaah, termasuk para lanjut usia.

Jemaah haji Indonesia diimbau untuk membawa barang seperlunya, yang dibutuhkan selama beribadah haji. Jemaah diminta untuk menghindari membawa barang bawaan yang tidak ada kaitannya dan tidak mendukung mereka dalam beribadah.

Menag berharap jemaah dapat manfaatkan kesempatan beribadah haji ini dengan baik, sesuai kondisi fisiknya. Jika ada kesulitan dalam beribadah, jemaah dapat mengkonsultasikan kepada para petugas pembimbing ibadah.

“Saya berharap, seluruh jemaah haji Indonesia dapat menunaikan ibadah haji dengan baik, mendapat kemudahan dan kelancaran, serta kembali ke Tanah Air dengan selamat,” katanya.

“Semoga setelah kembali ke tanah air, para jemaah mendapat keberkahan bagi diri, keluarga, dan masyarakat. Jangan lupa, doakan Indonesia agar menjadi negara yang “baldatun thayyibatun wa-Rabbun Ghofuur,” tuturnya.***(edy)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru