MIMBAR RAKYAT.com (Jakarta): Jokowi, Gubernur DKI Jakarta yang tidak pernah lepas dikaitkan-kaitkan dengan pemilihan presiden (pilpres) 2014, akhirnya memilih raja dangdut Rhoma Irama sebagai pasangannya.
Namun duet dengan bakal calon presiden dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu tidak ada kaitannya dengan Pilpres RI 2014, tetapi sebagai pasangan bernyanyi pada acara pergantian tahun atau acara Jakarta Night Festival, Selasa (31/12-2013) hingga Rabu (1/1-2014), dari pukul 20.00 hingga 01.30 WIB.
Pada malam tersebut digelar sejumlah atraksi seni budaya dan hiburan di 12 lokasi yang tersebar dari Patung Kuda, Jl.Thamrin hingga Duku Atas, Jl. Sudirman. Jokowi, mantan Walikota Solo yang memiliki nama asli Joko Widodo, akan tampil di panggung utama di Bundaran Hotel Indonesia, atau di ujung Jalan Kebon Kacang.
“(Pada) panggung utama nanti ada Bang Haji Rhoma Irama yang akan duet dengan Bang Haji Jokowi. Hehehe,” kata Jokowi dengan gaya khasnya yang diikuti tawa, kepada wartawan, di Balaikota DKI Jakarta, Selasa (24/12).
“Nyanyi darah muda. Hehe…Iya benar. Terus ada juga Band Raja. Juga ada Raja Dangdut, ada Raja Jokowi,” kata tokoh yang mendapat dukungan luas agar maju sebagai calon presiden pada Pilpres 2014 nanti itu.
Meski hanya berduet di panggung hiburan dalam acara pergantian tahun, keputusan Jokowi itu mendapat pujian dari berbagai kalangan. Gubernur yang gemar melakukan blusukan tersebut dinilai menunjukkan sikap bagamana harusnya seorang pemimpin, yakni bisa bekerjasama dengan semua kalangan, meski dengan pihak yang pernah menyakitinya.
Rhoama Irama adalah orang yang pernah “menyerang” pasangan Jokowi-Ahok, ketika maju dalam pemilihan Gubernur DKI. Rhoma yang kala itu mendukung Fauzi Bowo (Foke) menilai pasangan Jokowi-Ahok tidak cocok memimpin Jakarta dan mengajak warga Jakarta untuk tidak memilih pasangan itu.
Pesta menyambut pergantian tahun kali ini juga akan menyuguhkan jajanan khas Betawi, kerak telor. Sebanyak 100 pedagang kerak telor akan hadir, disamping 300 pedagang makanan lainnya. Pesta tahun baru tersebut dianggarkan menggunakan biaya Rp 1 miliar.***jorb
Foto: Bundaran HI Jakarta (www.flickr.com)