Mimbar-Rakyat. com (Jakarta) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) angkat bicara perihal pemeriksaan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) terkait kasus ekspor Crude Palm Oil (CPO) atau bahan baku minyak goreng.
Jokowi meminta Airlangga dan para menteri lainnya untuk menghormati proses hukum. Hal tersebut tidak hanya berlaku pemeriksaan di Kejagung saja, tapi juga Komisi Pemberantasan korupsi (KPK) dan Polri.
“Ya kita harus menghormati proses hukum di manapun. Di KPK di kepolisian di kejaksaan semua harus menghormati,” ujar Jokowi dalam keterangannya dikutip, Selasa (25/7/2023).
Diketahui, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto diperiksa Kejaksaan Agung (Kejagung). Lebih dari 12 jam Ketua Umum Partai Golkar itu diperiksa terkait kasus ekspor Crude Palm Oil (CPO) atau bahan baku minyak goreng. Airlangga dicecar 46 pertanyaan. Pantauan di lokasi, Airlangga diperiksa mulai pukul 08.40 WIB.
Airlangga keluar dengan pakaian yang sama saat masuk menggunakan baju batik lengan panjang dan celana pajang hitam. “Saya telah menjawab 46 pertanyaan,” kata Airlangga kepada wartawan, Senin (24/7/2023). (ds/sumber Sindonews.com)
