MIMBAR-RAKYAT.Com (Jakarta) – Kawasan Jalan MH Thamrin dan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat akan ditata. Pemprov DKI akan membangun jalur pedestrian yang lebih luas sehingga nyaman bagi pengendara.
Selain itu, Konsistensi jalur di Jalan Jenderal Sudirman juga akan diterapkan. Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat akan membuat trotoar ramah pejalan kaki sepanjang 7,5 kilometer. Pembatas antara jalur lambat dan jalur cepat juga akan dibongkar.
“Di dalam trotoar itu kita sediakan satu jalur untuk sepeda. Akhir September atau awal Oktober sehingga kita harapkan nanti jalan Sudirman dan Thamrin sepanjang 7,5 km itu betul-betul lurus, pembatas jalur lambat dan cepat akan dihilangkan,” ujar Djarot di Balaikota DKI, Kamis (14/9).
Djarot menambahkan, penataan tersebut dalam rangka pengoperasian MRT dan LRT serta menyambut Asian Games pada 2018 mendatang.
Dijelaskan, gedung-gedung di Jalan Sudirman-Thamrin juga diharuskan membuat pintu keluar masuk selain pintu masuk depan gedung. Sehingga kendaraan yang akan masuk gedung-gedung di jalan Sudirman-Thamrin tidak masuk melalui pintu depan melainkan pintu belakang atau samping.
“Kemudian gedung-gedung itu harus mempunyai keluar masuk kendaran itu lewat samping, bukan depan. Identifiaksi gedung itu yang belum punya pintu samping keluar masuk kendaraan itu cuma ada 9 atau 10 yang lainnya sudah punya,” tandas Djarot. (joh)