Mimbar-Rakyat.com – Ofisial balapan dan para pembalap memuji sistem keamanan modern yang dikembangkan untuk Formula Satu (F1), setelah Romain Grosjean menyatakan dia “baik-baik saja”, selamat dari kecelakaan dalam kecepatan tinggi dan kobaran bola api di lap pembukaan Grand Prix Bahrain.

Dalam kejadian Minggu (29/11) waktu setempat itu, mobil pembalap asal Prancis itu menabrak penghalang saat ia mengerem keras dari sekitar 250 km/jam (155 mph) saat lap pembukaan. Bagian depan menabrak pagar baja yang melengkung.

Grosjean, 34, terjebak di kokpitnya, di bawah penghalang saat mobilnya terbakar, terbelah menjadi dua saat terjadi benturan, tetapi dia berhasil menyelamatkan diri dengan hanya “luka bakar ringan” di tangan dan pergelangan kakinya. Suatu “keajaiban”.

“Halo semuanya, hanya ingin mengatakan saya baik-baik saja, yah, sepertinya baik-baik saja,” kata Grosjean dari ranjang rumah sakitnya dalam video yang diposting di media sosial, seperti dilaporkan France 24, termasuk mengutip AFP.

“Terima kasih banyak untuk semua pesannya.”

Pengemudi mobil medis keselamatan resmi Alan van der Merwe berada di lokasi dalam beberapa detik saat ia mengikuti lapangan setelah balapan dimulai dan bersama dengan kepala petugas medis Dr Ian Roberts mereka dia berjuang melawan kobaran api untuk menyelamatkan nyawa Grosjean.

“Sungguh keajaiban dia masih hidup,” kata juara dunia 1996 Damon Hill, yang merupakan rekan setim Ayrton Senna di Grand Prix San Marino 1994 ketika pembalap Brasil itu tewas.

Van der Merwe berkata: “Itu juga merupakan kejutan besar bagi kami, kami belum pernah melihat api sebesar itu dalam 12 tahun.

“Romain mulai keluar dari mobilnya sendiri yang sangat menakjubkan setelah kecelakaan seperti itu. Sungguh melegakan melihat dia baik-baik saja. Itu menunjukkan semua sistem yang kami kembangkan bekerja sama – lingkaran cahaya , pembatas, sabuk pengaman, semuanya bekerja sebagaimana mestinya.

“Tanpa hanya satu dari hal-hal itu, ini bisa menjadi hasil yang sangat berbeda.”

Grosjean kehilangan kendali atas mobil Haas-nya setelah menyenggol roda kiri depan Alpha Tauri milik Daniil Kvyat, sesaat melakukan kesalahan saat melakukan perebutan posisi di Tikungan Tiga pada lap pembuka.

Bos tim Haas-nya Guenther Steiner berkata: “Ketika Anda melihat sesuatu seperti ini, satu-satunya hal yang Anda pikirkan adalah ‘Saya harap kita beruntung’ –- Anda tidak berpikir bagaimana itu terjadi atau apa pun.

“Saya ingin berterima kasih kepada semua marshal. Mereka melakukan pekerjaan yang luar biasa untuk mengeluarkannya secepat mungkin dari api. Sungguh menakjubkan apa yang mereka lakukan.”

Grosjean menyatakan perangkat pengaman ‘halo’ yang dulu kontroversial telah menyelamatkan nyawanya.

“Saya tidak untuk halo beberapa tahun lalu tapi saya pikir itu hal terbesar yang kami bawa ke Formula 1 dan tanpanya saya tidak akan bisa berbicara dengan Anda hari ini,” tambahnya.

Grosjean ‘selalu sadar’

Steiner menambahkan bahwa Grosjean, yang akan meninggalkan F1 pada akhir musim, mengalami “luka bakar ringan di tangan dan pergelangan kakinya”.

Grosjean dibawa ke rumah sakit, dengan laporan yang menunjukkan dia juga menderita patah tulang rusuk.

“Pengemudi itu melepaskan diri, dan selalu sadar,” kata FIA dalam sebuah pernyataan. “Dia dibawa ke pusat medis sebelum dipindahkan ke Rumah Sakit Angkatan Pertahanan Bahrain (BDF) dengan helikopter di mana dia menjalani evaluasi lebih lanjut.”

Perlombaan dimulai kembali setelah penundaan yang lama, dengan juara dunia yang baru dinobatkan Lewis Hamilton akan meraih kemenangan.

“Saya sangat bersyukur Romain aman,” tulis Hamilton di Twitter.

“Wow … risiko yang kami ambil bukanlah lelucon, bagi Anda di luar sana yang lupa bahwa kami mempertaruhkan hidup kami untuk olahraga ini dan untuk apa yang kami sukai.

“Berterima kasih kepada FIA atas langkah besar yang telah kami ambil agar Romain meninggalkannya dengan aman.”

Mobil pengaman dengan cepat kembali beraksi setelah restart saat mobil Lance Stroll terbalik.

Racing Point Kanada melakukan kontak dengan Kvyat’s Alpha Tauri di Tikungan 8, mobilnya berhenti saat terbalik.

Stroll tidak terluka dan tetap tenang di dalam mobilnya. “Saya baik-baik saja, tergantung terbalik,” katanya kepada timnya sebelum keluar.***(edy)