Mimbar-Rakyat.com (Washington) – Kepala staf Departemen Pertahanan Kevin Sweeney menyatakan mengundurkan diri, sebulan setelah Menteri Pertahanan James Mattis mengumumkan berhenti dari jabatannya.

Laksamana Muda Sweeney mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa “waktunya tepat untuk kembali ke sektor swasta”. Dia adalah pejabat senior Pentagon ketiga yang mengumumkan pengunduran dirinya setelah Presiden Donald Trump menyatakan pasukan AS akan meninggalkan Suriah.

Laksamana Muda Sweeney memegang jabatannya selama dua tahun sejak Januari 2017, dan menyebutnya “suatu kehormatan untuk melayani” bersama rekan-rekannya di departemen.

Pengumumannya itu disampaikan beberapa hari setelah Jenderal Mattis menyatakan berhenti dari jabatannya lebih awal, setelah sebelumnya berencana untuk tetap dalam perannya sampai Februari 2019.

Mantan menteri pertahanan itu dalam surat pengunduran dirinya mengisyaratkan perbedaan kebijakan dengan Presiden Trump.

Surat pengunduran diri James Mattis itu ditujukan kepada Trump secara langsung, surat itu menggambarkan pandangan sang jenderal tentang “memperlakukan sekutu dengan hormat” dan menggunakan “semua alat kekuatan Amerika untuk menyediakan pertahanan bersama”.

“Karena Anda memiliki hak untuk memiliki sekretaris pertahanan yang pandangannya lebih selaras dengan pandangan Anda tentang hal ini dan subjek lainnya, saya yakin adalah tepat bagi saya untuk mundur dari posisi saya,” tulisnya.

Juru bicara departemen Dana White juga telah meninggalkan jabatannya setelah pengumuman mengejutkan presiden tentang Suriah.***(edy)