Mimbar-Rakyat.com (Jakarta) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta menggelar acara Peletakan Batu Pertama Pembangunan Masjid di Stasiun Solobalapan, Jl. Wolter Monginsidi No. 112, Kestelan, Kec. Banjarsari, Kota Surakarta, Jumat (4/6).
Prosesi peletakan batu pertama ditandai dengan peletakan material semen ke dalam pondasi bangunan oleh Dirut PT KAI (Persero), Komisaris PT KAI (Persero), Sekretaris Daerah kota Surakarta, dan Direktur Perencanaan strategis dan pengembangan Usaha PT KAI di lokasi pembangunan Masjid yang berada di area parkir Stasiun Solobalapan.
Menurut siaran pers PT KAI, masjid Stasiun Solobalapan akan dibangun oleh rekanan PT KAI yaitu PT Surya Kencana Baru dengan desain arsitektur yang modern dan struktur bangunan yang megah, sehingga memberikan kenyamanan lebih untuk melaksanakan ibadah di tempat ini.
“Pada hari Jumat, hari yang penuh berkah ini, peletakan batu pertama Pembangunan masjid di stasiun Solobalapan sebagai wujud syukur KAI untuk terus melakukan sesuatu yang bernilai. Dan kami sangat berharap apa yang menjadi niat kita bahwa pembangunan masjid ini akan menjadikan ruang serta wahana bagi masyarakat sekitar maupun bagi pelanggan kereta api di Solo untuk melaksanakan ibadah,” ujar Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Didiek Hartantyo.
Didiek mengatakan, meski masih dalam masa pandemi Covid-19, KAI tetap berupaya agar dapat memberikan pelayanan semaksimal mungkin kepada seluruh pelanggan KAI dan masyarakat umum. Dirinya juga berharap agar setelah dibangunnya rumah ibadah tersebut, dapat dirawat dan menjadi pusat kegiatan keagamaan masyarakat setempat maupun penumpang kereta api.
“Mari sama-sama kita doakan kepada para panitia agar dalam pembangunan berjalan dengan baik. Mudah-mudahan dengan dibangunnya masjid ini dapat menambah iman dan taqwa kita semua serta sebagai wajah cantik kota Surakarta,” kata Didiek.
Executive Vice President PT Kereta Api Indonesia Daop 6 Yogyakarta Asdo Atrivianto mengatakan, bangunan masjid yang terdiri dari 2 lantai seluas 735 m2 berkapasitas 600 jamaah ini diharapkan dapat memberikan pelayanan semaksimal mungkin kepada seluruh pelanggan KAI dan masyarakat umum untuk beribadah.
“Masjid ini juga akan dilengkapi dengan fasilitas pedestrian, taman, kamar mandi & tempat wudu baik pria maupun wanita, menara, loker, ruang alat, dan ruang serbaguna,” kata Asdo.
Bersamaan dengan kegiatan peletakan batu pertama pembangunan masjid di Stasiun Solobalapan, sekaligus juga diserahkan santunan kepada anak-anak dari Yayasan Yatim Piatu Aitam Indonesia
Pembangunan Masjid seluas 735 m2 ini ditargetkan akan selesai dibangun kurang dari satu tahun serta bersamaan dengan perluasan lahan parkir yang berada di area Stasiun Solobalapan. Diharapkan dengan adanya pembangunan Masjid maupun perluasan lahan parkir di Stasiun Solobalapan ini dapat meningkatkan pelayanan di Stasiun serta dimanfaatkan dengan baik oleh pelanggan KAI maupun warga sekitar stasiun.
Acara ini juga dihadiri Sekretaris Daerah kota Surakarta (mewakili Walikota Surakarta), beserta jajaran Direksi PT Kereta Api Indonesia (Persero). Turut hadir jajaran Forkopimda, para pejabat Pemerintah Kota Surakarta, dan Kewilayahan.***(edy)