MIMBAR-Rakyat,com (Jakarta) – Luar Biasa Gaji Dirut Petral Rp 533juta/bulan. Ini mengagetkan Menteri ESDM Sudirman Said dan Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Migas Faisal Basri saat melakukan melakukan kunjungan ke kantor Pertamina Energy Trading Limited (Petral) di Singapura.
Ini jauh lebih tinggi dari ghaji Dirut Pertamina sebagai induk perusahaannya sendiri , jauh diatas gaji Gubernur BI bahkan jauh diatas gaji Presiden RI . Gaji dirut Pertamina berkisar Rp 200 juta/bulan, gubernur BI sedikit di atas itu, gaji Presiden jauh di bawah pejabat itu. Sudirman kaget soal besarnya gaji Direktur Utama Petral.
“Iya saya ke kantor Petral sama Pak Faisal juga. Aku sebenarnya sudah lama tahu banyak tentang Petral kan sejak di Pertamina. Cuma memang soal-soal kompensasi itu mengagetkan saja,” ujar Sudirman di kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (23/3/2015).
Menurut Faisal Basri selain gaji yang besar, uang pisah pergantian Dirut Petral yang baru-baru ini dilakukan juga besar. Awal tahun ini, manajemen Pertamina mengganti Dirut Petral bambang Rianto digantkan oleh. Dirut Petral baru adalah Totok Nugroho.
Petral adalah anak perusahaan Pertamina berkedudukan di Singapura yang bertugas melakukan jual beli bahan bakar minyak untuk kepentingan dalam negeri, maupun menjual minyak mentah produksi nasional ke pasar internasional.
Faisal mengatakan, biaya yang harus dikeluarkan sebagai kompensasi mengganti Dirut Petral mencapai Rp 13 miliar lebih. “Kami pada 8 Maret lalu datangi kantor Petral. Saya, Pak Menteri ESDM Sudirman Said, Direktur SDM Pertamina (Dwi Wahyu Daryoto), dan Dirut ISC (Integrated Supply Chain) Daniel Purba,” ungkap Faisal.
“Tahu nggak yang buat kita lebih kaget lagi? Uang pisah Dirut Petral yang kemarin itu lebih dari US$ 1 juta (sekitar Rp 13 miliar),” kata Faisal.
Adapun gajinya per bulan, Dirut Petral mendapatkan gaji US$ 44 ribu per bulannya, atau mencapai Rp 572 juta per bulan.
“Pak Dwi (Direktur SDM Pertamina) kan tahu semua gaji pegawai Pertamina, tapi dia tidak tahu gajinya Dirut Petral. Pas diperlihatkan kaget, gajinya Dirut Petral itu US$ 44.000 (Rp 572 juta) per bulan take home pay, kalau pokoknya US$ 41.000 (Rp 533 juta). Kalah jauh gajinya Dirut Pertamina yang hanya sekitar Rp 200 juta per bulan take home pay,” jelas Faisal. (ais)
