Apakah memberi hukuman kepada anak bermanfaat? Banyak orang tua yang memilih menghukum putra-putri mereka bila dianggapnya nakal. Sesaat, kelihatan anak mereka menurut apa yang diperintahkan orang tuanya, namun sebenarnya itu hanya di permukaan saja.
Anak yang kerap dimarahi atau dibentak orang tuanya, dapat menimbulkan efek yang kurang baik di bawah sadar mereka. Mereka kelihatan menurut, tetapi sebenarnya tidak.
Orangtua harus mengetahui watak dan kebiasaan anak mereka. Hukuman bukan perbuatan baik, padahal sebenarnya anak harus diperlakukan dengan semestinya untuk membangun disiplin mereka.
Bila anak nakal atau tidak disiplin – dan terkadang ada yang bertindak ‘buas’ melebihi tindakan anak nakal – tetap saja tidak harus dimarahi dan orangtua harus faham bagaimana memperlakukan putra putri mereka.
Berikut ini beberapa hal mengapa hukuman tidak membuat anak menjadi menurut, seperti dilansir dari boldsky.com.
Hukuman pada anak dapat membentuk perasaan sedih. Jadi bila memberi peringatan atau melarang berbuat sesuatu pada anak, jagan terlalu keras dan Anda harus berusaha agar ia tetap suka atau menyayangi Anda. Putra putri Anda akan mulai membenci Anda bila orangtuanya terlalu kerap ‘menyakiti’ perasaannya.
