Monday, September 16, 2024
Home > Berita > Menhan Prabowo Subianto Ungkap Dirinya Tiga Kali Hampir Dipanggil Yang Maha Kuasa: Selagi Hidup Ingin Berbakti untuk Rakyat

Menhan Prabowo Subianto Ungkap Dirinya Tiga Kali Hampir Dipanggil Yang Maha Kuasa: Selagi Hidup Ingin Berbakti untuk Rakyat

Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto berpidato dalam Rakernas LDII di Pondok Gede, Jakarta, Kamis (11/10). Prabowo datang dengan mengenekan kemeja safari cokelat dan peci hitam.

Mimbar-Rakyat.com (Jakarta) – Calon Presiden nomor urut dua, Menhan Prabowo Subianto mengaku sudah tiga kali hampir dipanggil oleh yang Maha Kuasa atau Tuhan. Karena itu, sebelum meninggal dirinya ingin berbakti untuk bangsa Indonesia.

“Dalam kehidupan saya sudah tiga kali saya merasa sudah ingin dipanggil dan saya sudah ucapkan dua kalimat syahadat dalam hidup saya,” ujar Prabowo dalam acara Waktunya Indonesia Maju di Sentul Internasional Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Minggu (10/12/2023).

“Oleh karena itu saya ingin menyampaikan di sini sebelum yang maha kuasa memangil saya, saya ingin berbakti dan bekerja kepada rakyat yang saya cintai, saya ingin melihat anak-anak Indonesia senyum tidak kelaparan, saya ingin melihat Indonesia jadi bangsa makmur,” tegas ketua umum Partai Gerindra ini.

Menteri Pertahanan RI ini berjanji, siapapun calon presiden yang terpilih, baik Anies Baswedan atau Ganjar Pranowo, akan dia hormati dan dukung.

“Saya bersumpah, siapa pun yang dipilih rakyat saya akan hormati dan dukung, kalau rakyat memilih calon nomer 1 atau 3 saya akan dukung,” katanya.

Hal itu telah dibuktikan oleh Prabowo ketika kalah pada Pilpres 2014 dan 2019 dari Joko Widodo. Dia tetap menghadiri pelantikan presiden yang mengalahkannya.

Namun, kalau Prabowo menang, berjanji bakal merangkul seluruh calon presiden. Tidak ada yang ditinggalkan.

“Saya ingin menyampaikan di sini kalau yang diberi mandat Prabowo-Gibran, saya akan merangkul semua kekuatan di Indonesia, tidak ada yang akan saya tinggalkan, baik yang milih dan yang tidak, baik yang cinta dan benci saya, saya sudah katakan sejak saya perwira muda, saya sudah rela berkorban untuk bangsa dan rakyat,” pungkasnya.

Prabowo Sebut Orang Solo Pandai Berpolitik

Calon presiden Prabowo Subianto memuji kepiawaian orang Solo dalam berpolitik. Menurut dia, hal itu sudah menjadi catatan sejarah karena politik memiliki ilmu yang kuat.

“Memang ini ilmu, politik itu ada ilmunya dan ilmu ini sejarah, bagaimana pun Solo ini pusat negara dari dulu, pusat kekuasaan, jadi orang Solo itu pandai berpolitik,” kata Prabowo saat berpidato dalam acara Waktu Indonesia Maju di Sentul International Convention Centre (SICC), Minggu (10/12/2023).

Selain Solo, Menteri Pertahanan ini juga mengungkap kota Banyumas yang diketahui menjadi tempat kelahirannya. Menurut dia, Banyumas adalah gudang dari anggota tentara yang pandai. Maka dari itu, sebagai bagian dari Banyumas maka Prabowo belajar dari orang Solo dan saat in kemampuannya diakui sudah lumayan untuk berpolitik dengan cita-cita yang baik.

“Banyumas itu gudangnya tentara pandai. Jadi tentara saya terpaksa belajar dari orang Solo dan sekarang sudah lumayanlah, tapi cita-cita masih sama dengan yang dulu berbakti kepada negara dan bangsa,” janji Prabowo.

Bahas Gibran

Sebagai informasi, singgungan Prabowo terhadap orang Solo diawali dari motivasi yang disampaikan kepada pasangannya yaitu Gibran Rakabuming Raka.

Sebagai putra keturunan Solo, Prabowo meminta Gibran bangga terhadap orang tuanya yakni Joko Widodo yang berhasil merintis karir politiknya mulai dari walikota, gubernur hingga presiden selama dua periode.

“Kita bersyukur kepada orangtua kita, jadi Mas Gibran jangan ragu-ragu mas, kau harus bangga dengan orangtuamu, saya aja bangga kok,” Prabowo menandasi. (ds/sumber Merdeka.com/Liputan6.com)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru