Mimbar-Rakyat.com (Bekasi) – Pemerintah Desa Kertamukti, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi, terus mengejar kegiatan vaksinasi bagi warganya. Desa ini merupakan yang paling terkecil  persentase pencapaian vaksinasinya.

” Kita memang terlambat dalam pelayanan Vaksin, karena dampak dari Pemilihan Kepala Desa beberapa bulan lalu, yang secara politis berpengaruh terhadap kebijakan pemerintahan desa, termasuk dalam kegiatan vaksinasi,” ujar Kepala Desa Kertamukti, Chrisna.

Karena kegiatan vaksinasi di Desa Kertamukti, lanjut Chrisna, langsung digeber.

Ditemui saat pelaksanaan vaksinasi untuk  500 warganya, Senin ( 20/09) Chrisna mengatakan,  kini antusias warga desanya untuk vaksin cukup tinggi. Sebelumnya cukup banyak warganya yang terpapar Covid-19.

Sebagian besar warga Kertamukti , terang Chrisna, bekerja sebagai pedagang yang menjajakan dagangannya ke luar wilayah.

” Jadi mereka terpapar diluar, kemudian membawa virus dan tersebar di sini,” ujar Chrisna.

Vaksinasi di Desa Kertamukti dipantau langsung Camat Cibitung, Encun Sunarto.

Encun berharap target 80 persen warganya yang sudah divaksin tercapai pada akhir Oktober .
Oleh karenanya,  gebyar vaksin massal akan terus dilaksanakan di berbagai tempat, seperti Puskesmas, Posyandu mobil keliling dan Kantor RW . ( agus)