Mimbar-Rakyat.com (Bekasi) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi terus mendorong Kawasan Industri dalam melakukan pemberdayaan Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Antaranya melalui program CSR (Corporate Social Responsibility) .
“Kegiatan CSR menjadi sebuah integrasi antara industri besar dan industri kecil. Dimana industri kecil dapat menerima bahan-bahan produksi dari industri besar,” ujar Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan,
saat menghadiri Penandatanganan Kerja Sama Pemberdayaan Koperasi dan UKM bersama PT Hyundai Inti Development di Nuanza Hotel, Kamis (2/9).
Dalam kegiatan tersebut turut diserahkan bantuan berupa mesin jahit kepada para pengrajin kain majun. Serta, Penandatanganan perjanjian kerja sama antara PT Hyundai Inti Development dengan Koperasi Mitra Sari Bersama.
“Mudah-mudahan ini bisa menjadi model dan terus berkembang di semua kawasan industri dan di semua UKM .Sehingga UKM mendapatkan manfaatnya langsung dari industri yang ada di Kabupaten Bekasi,” ungkap Pj. Bupati Bekasi.
Dikatakannya, perkembangan industri yang begitu hebat harus diikuti dengan perkembangan yang baik. Jika kita ingin industri kita berkelanjutan, lanjutnya, harus ada link and searching match antara industri besar dan industri kecil.
Lebih lanjut, dirinya mengatakan, dengan melakukan pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan industri nantinya spesifikasi yang dihasilkan dapat tercapai. Sehingga penyerapan produknya dapat maksimal dan membantu perekonomian UKM lokal.
“Kami butuh alat yang spesifikasinya tinggi dan sebagainya. Oke, nanti Pemda yang ngelatih supaya spesifikasinya tercapai. Syukur-syukur, dibantu juga oleh industri besarnya. Mesinnya, tekhnologinya, pendampingannya. Sehingga tidak ada alasan industri besar tidak bisa menyerap produk-produk industri kecil.” Jelasnya.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Perindustrian, Iyan Priyatnya, menuturkan rasa terimakasihnya kepada PT Hyundai Inti Development atas bantuan mesin jahit yang diberikan kepada pengrajin kain majun.
“Kegiatan ini merupakan penetrasi pasar ke kawasan industri. Dengan produksi yang dapat mendukung kegiatan utama perusahan. Ini berpotensi besar untuk diserap bagi industri-industri yang notabene terbesar di Asia Tenggara,” imbuhnya.
Sementara itu Presiden Direktur PT Hyundai Inti Development, Bae Jae Young, mengatakan dalam sambutannya, komitmen perlu dilakukan dalam menghadapi situasi sulit seperti saat ini. Antaranya dengan ikut membantu Pemkab Bekasi dalam upaya pemulihan ekonomi masyarakat.
“Saya yakin kita dapat mengatasinya secara bersama sama. Untuk turut membantu Kabupaten Bekasi. Salah satunya dengan menyerap kain majun binaan UKM Kabupaten Bekasi,” ucapnya. ( agus)
