Mimbar-Rakyat.com (Jakarta) – Pemungutan suara dalam rangka Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta putaran kedua sudah berakhir, tempat-tempat pemungutan suara (TPS) sudah ditutup. Rabu (19/4) siang para petugas PPS melakukan pemngitungan suara.
Pelaksanaan pemungutan suara sendiri secara umum berlangsung aman. Menurut Kepala Kepolisian RI (Kapolri) Tito Karnavian, dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu siang, Pilgub berlangsung lancar dan aman.
Kapolri menyatakan, secara umum pilgub atau pilkada berlangsung lancar dan aman, tak ada gangguan berarti. “Dari 13.034 Tempat Pemungutan Suara, (memang) ada beberapa insiden, keributan. Namun lebih karena kesalah pahaman di antara pendukung kedua belah pihak. Namun bisa diselesaikan dengan cepat,” kata Tito.
Di tempat terpisah, Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi M Iriawan menyatakan, petugas kepolisian, dalam pelaksanaan pilkada putaran kedua itu mengamankan sekelompok orang yang memaksa masuk ke tempat pemungutan suara.
“Ada di (Jakarta) Timur sekitar tujuh-delapan orang yang mencoba masuk TPS tapi sudah diamankan,” kata Irjen Polisi M Iriawan.
Iriawan menyatakan, dia juga menerima laporan kekurangan surat suara di wilayah Jakarta Utara dan bisa diatasi dengan melakukan koordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum Jakarta. ***(eank)