Mimbar-Rakyat.com ( Bekasi) – Keberadaan Kelompok Sadar Wisata ( Pokdarwis) dinilai cukup berpotensi dalam mengembangkan wisata lokal di wilayah mading-masing. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Bekasi terus memberikan pembinaan kepada Pokdarwis agar bisa lebih bersinergi dengan pemerintah daerah, khususnya dengan Dinas Pariwisata.
“Pengembangan wisata di setiap daerah tak pernah lepas dari peran serta kesadaran masyarakat dan pemuda di daerahnya, khususnya juga melalui peranserta Pokdarwis,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi, Encep S Jaya saat dihubungi M-R melalui sambungan selulernya , Minggu (20/06).
Encep pun berharap , Pokdarwis mampu menjadi ujung tombak pengembangan pariwisata di daerahnya.
Sementara itu Kepala Seksi (Kasie) Peningkatan Kelembagaan Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi, Rosidin , mengatakan, hingga saat ini sudah 14 Pokdarwis yang sudah terbentuk dan perlu mendapatkan dukungan dari seluruh pihak agar semakin berkembang.
Ke-14 Pokdarwis itu sudah mulai bergerak mengelola potensi wisata yang dimiliki di daerahnya. Mereka diantaranya yakni Pokdarwis Gedung Juang, Kawung Tilu, Alif Bata, Rawa Binong, Situ Abidin, Cibereum serta Citra Alam Bahari.
Kemudian Pokdarwis Kahuripan, Pesisir Pal Jaya, Taman Pelangi, Taman Bunga Matahari, Bungin Bakti Jaya, Pesona Wanajaya Cibitung serta Sembilangan Bahari Tarumajaya.
Rosidin mengatakan Pemerintah Kabupaten Bekasi akan terus berupaya untuk memberikan pembinaan kepada Pokdarwis yang telah terbentuk. Tujuannya, agar semua tempat wisata yang ada di Kabupaten Bekasi menjadi semakin lebih baik.
Sementara itu Encep berharap, Pokdarwis dapat bersinergi dan bermitra dengan Pemerintah Daerah. Sehingga bisa bersama-sama memajukan pariwisata di Kabupaten Bekasi.
“Tunjukkan eksistensi wisata kita, harus ada produk wisata yang punya nilai jual di luar,” ujarnya.(agus)