MIMBAR-RAKYAT.Com (Jakarta) – Ustad Abdul Somad direkomendasikan Ijtimak Ulama sebagai calon pendamping Prabowo (Cawapres) pada Pilpres 2019 selain nama Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri.
Ternyata, sampai kini Prabowo belum pernah ketemu langsung dengan Ustad Abdul Somad yang telah menyatakan tak bersedia dicalonkan dan tetap memilih menjadi pendakwah dan pendidik saja itu.
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, Prabowo hingga saat ini masih berkoordinasi dengan partai koalisi dan berencana berkomunikasi dengan Ustad Abdul Somad.
“Sampai dengan hari ini pertemuan antara Pak Prabowo dengan Ustad Somad belum terjadi karena kesibukannya ceramah dan dakwahnya di wilayah Kepulauan Riau. Sampai ini malam. Sehingga pertemuan itu sampai sekarang belum terjadi,” kata Muzani di kediaman Prabowo Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (7/8).
Mendekati waktu akhir pendaftaran Pilpres, kata Muzani, Partai Gerindra terus akan mengintensifkan pertemuan dengan partai koalisi. Deklarasi sendiri direncanakan akan dilakukan pada Kamis (9/8) ini.
Menanggapi permintaan ulama untuk mengusung Ustad Abdul Somad, Gerindra tidak akan terburu-buru dan tetap akan membahas dengan partai koalisi. Kendati demikian, Muzani menghargai keputusan Abdul Somad yang memilih tetap berdakwah.
“Ini barusan kami dapat informasi dari Tanjung Pinang beliau memilih jalur dakwah dan pendidikan karena jalur inilah yanh dianggap sama pentingnya dengan jalur-jalur politik dan kalau itu betul pilihan beliau tentu saja kami sangat menghormati,” ujarnya.
Prabowo sendiri, lanjut Muzani, sangat menghargai keputusan Ustad Abdul Somad meski belum pernah bertatap muka langsung. Berdasarkan unggahan dakwah yang dilakukan Ustad Abdul Somad, Prabowo diakui merasa tertarik dan bersimpati. (i/dir)