Tuesday, April 01, 2025
Home > Berita > Presiden Jokowi: Saya Mau Pensiun, Pulang ke Solo, Ketika Diusulkan Jadi Ketua Umum PDIP

Presiden Jokowi: Saya Mau Pensiun, Pulang ke Solo, Ketika Diusulkan Jadi Ketua Umum PDIP

Presiden Jokowi menyampaikan pidato di HUT ke 78 TNI.

Mimbar-Rakyat.com (Jakarta) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) buka suara soal namanya diusulkan menjadi Ketua Umum PDI Perjuangan pengganti Megawati Soekarnoputri nanti. Sepertinya, Jokowi mau pensiun usai menjabat Presiden Republik Indonesia pada 2024 mendatang.

“Saya mau pensiun, pulang ke Solo,” kata Jokowi di Lapangan Monas pada Kamis, 5 Oktober 2023.

Sebaiknya, kata Jokowi, jabatan ketua umum partai berlambang banteng itu diisi oleh kalangan muda seperti Ketua DPR RI, Puan Maharani maupun Ketua DPP PDI Perjuangan, Muhammad Prananda Prabowo. Keduanya merupakan anak dari Megawati. “Banyak yang muda-muda. Mbak Puan, Mas Prananda. Gitu kan,” ujarnya.

Sebagai informasi, usulan Presiden Jokowi menjadi ketua umum PDI Perjuangan itu disampaikan Guntur Soekarno yang merupakan putra sulung Presiden pertama RI, Ir. Soekarno.

“Langkah Jokowi untuk menjadi Ketua Umum PDIP ini sangat dimungkinkan,” kata Guntur. Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto buka suara soal Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang diusulkan menjadi ketua umum menggantikan Megawati Soekarnoputri. Hasto mengatakan partainya tetap menerima usulan sebagai sebuah masukan. Namun, ia menyebut partainya saat ini masih fokus pada pemenangan Pemilu dan Pilpres 2024.

“Ya, sebagai gagasan, tentu saja kami menerima sebagai masukan. Tetapi terkait dengan PDI Perjuangan, skala prioritas memenangkan pemilu,” kata Hasto kepada wartawan di JiExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu, 30 September 2023.

Kemudian, proses pergantian kepemimpinan ketua umum PDI Perjuangan akan dibahas setelah pemilu mendatang, melalui Kongres keenam partai yang akan digelar pada 2025. Dalam forum itu, lanjut dia, proses transisi pergantian ketua umum akan ditentukan oleh suara kader.

“Nah, di dalam kongres itu, kedaulatan berada di tangan anggota. Itu lembaga pengambil keputusan tertinggi, sehingga itulah yang nanti mekanisme yang berjalan di dalam partai,” ucapnya. (ds/sumber Viva.co.id)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hallo kawan, silahkan klik tombol Like / Follow untuk mendapatkan berita dan tulisan terbaru