mimbar-rakyat.com (Riyadh) – Pasukan pertahanan udara Arab Saudi menembak jatuh rudal balistik yang diarahkan ke Riyadh dan kota selatan Jazan, Sabtu (28/3) malam. Demikian dikutip dari  Arab News.

Kolonel Turki al-Maliki, juru bicara koalisi Arab yang dipimpin Saudi dalam membantu pemerintah Yaman yang sah, mengatakan Pasukan Pertahanan Udara Kerajaan Saudi mencegat dan menghancurkan dua rudal balistik pada Sabtu pukul 11.23 malam di atas Riyadh.

Setidaknya satu rudal juga telah dicegat di kota selatan Jazan. Demikian menurut sumber Al Arabiya.

Al-Maliki mengatakan, rudal ditembakkan oleh “milisi teroris Houthi” dari Sanaa dan Saada di Yaman,  terhadap wilayah sipil dan warga sipil di Kerajaan.

Letnan Kolonel Mohammed Al Hammadi, juru bicara media untuk Pertahanan Sipil di wilayah Riyadh, mengatakan, dua warga sipil dari lingkungan yang terpisah di ibukota terluka oleh jatuhnya puing-puing dari rudal yang dicegat ketika meledak di udara.

Tidak ada klaim pertanggungjawaban langsung atas serangan itu, tetapi teroris Houthi yang bersebelahan dengan Iran sebelumnya telah menargetkan Riyadh dan kota-kota Saudi lainnya dengan rudal, roket dan drone.

Tiga ledakan terdengar di ibukota yang menjalani jam malam sebelum tengah malam di tengah upaya untuk mengekang pandemi coronavirus, kata warga di media sosial.

Itu adalah serangan besar pertama di Arab Saudi sejak Houthi September lalu untuk berjanji menghentikan serangan terhadap Kerajaan setelah melakukan serangan kembar pada instalasi minyak Saudi.***sumber Arab News, Google.(edy)