Mimbar-Rakyat.com (Jakarta) – Sean Gelael yang baru memenangi kejuaraan ketahanan FIA WEC 2022 di Fuji, Jepang, kembali tampil pada kejuaraan reli mobil Asia Pasifik (APRC) di kawasan Danau Toba, Sumatera, Utara, 23-25 September 2022.
Kalau laga di Fuji 11 September 2022 merupakan putaran kelima WEC tahun ini, maka APRC yang diadakan di daerah perkebunan Toba Pulp Lestari Aek Nauli, Kabupaten Simalungun, dan Huta Tonga di Kabupaten Tapsel, merupakan putaran kedua nasional dan seri keempat Asia Pasifik.
Pada kejuaraan reli yang dirancang untuk kembali kelak menjadi ajang kejuaraan dunia (WRC) – seperti saat Sumut menjadi tuan rumah pada 1996-1997 -, Sean Gelael akan menaiki Citroen C3 R5, yang membawanya menjadi juara nasional reli pada 2021 di tempat sama.
“Sean akan turun di APRC Sumut 2022, didampingi co-driver tahun lalu Hugo Magalhaes dari Portugal. Ini lebih tepatnya untuk mengisi waktu luang sebelum menghadapi putaran keenam FIA WEC di Bahrain pada 12 November,” kata ayahanda Sean, Ricardo Gelael, kepada media.
“Wah kawasan Danau Toba ramai lagi nih Pak. Akan banyak sekali pendukung Sean yang mengelu-elukannya, seperti pada reli tahun lalu,” disebutkan pada Ricardo.
“Ya..semoga mereka terhibur dengan datangnya Sean Gelael. Kita bertemu lagi dalam kancah reli,” tambah Ricardo, mantan pereli nasional, yang juga akan turun dalam kejuaraan reli itu.
Ricardo menyatakan, ia ikut kejuaran itu, selain sebagai “penggembira”, juga berusaha memberi motivasi demi semaraknya reli di Sumatera Utara, yang sedang mengincar tuan rumah kejuaraan dunia itu. Ia juga memacu Citroen C3 R5 didampingi co-driver Rony Maroun. Tahun lalu Ricardo berada di urutan ke-10 bersama co-driver Anthony Sarwono.
Para pereli dari India, Malaysia dan Jepang dikabarkan akan mengikuti kejuaraan itu, sedangkan di antara pereli nasional adalah Musa Rajekshah (Ijeck) didampingi co-driver Ian Soejono, mengendarai Skoda Fabia. Mobil merek dan spec sama akan digenjot H Putra Rizky dengan co-driver H Rizky Fauzy, Ryan Nirwan dan co-driver Adi Indiarto dari Toyota Gazoo Racing Indonesia dengan Toyota Yaris GR.
Rifat Sungkar dan co-driver Benjamin Searcy (Australia) mengandalkan Mitsubishi Xpander AP4, Subhan Aksa dan co-driver Mago Sarwono (Mitsubishi Evo X), Bintang Barlean dan co-driver Anondo Eko (Subaru WRX), A Riszki Prayoga dan co-driver Dony Wardono (Hyundai i20), H Rahmat dan co-driver Hendrik Alexander (Nissan Micra Proto) hingga Bimo Pradikto dan co-driver M Herkusuma (Toyota Yaris Proto).
Putaran keempat APRC
APRC Sumatera Utara 2022 akan melombakan dua kategori, yakni Asia Cup dan Pacific Cup. Kehadiran Indonesia di kalender tahun ini pun membuat kategori Asia Cup makin meriah.
Asia Cup akan diberikan berdasarkan poin yang diperoleh dari lima putaran musim ini. Gelar juara yang didapatkan oleh pereli juga merupakan gelar resmi FIA.
“Indonesia sudah lama menjadi bagian dari kompetisi ini setelah terhenti, kini antusiasme penggemar reli Asia-Pasifik semakin besar dengan masuknya Indonesia pada 2022,” kata Ketua Grup Kelompok Kerja APRC, Vicky Chandhok , dalam laman mereka.
Masuknya Indonesia ke dalam kalender tahun ini berdasarkan keputusan yang dibuat pada FIA World Motorsport Council.
Ketua Badan Pengawas PP IMI, Jeffrey JP, mengatakan, Indonesia pertama kali menggelar APRC pada 1991 di Medan dan berlanjut hingga 1997. “Kemudian pada 2000 juga diadakan di Medan,” kata Jeffrey.
Pada tahun 2005 hingga 2009 diselenggarakan di Sulawesi Selatan. Tahun 2019 dan 2022 kembali ke Sumut, tambah Jeffrey.
APRC 2022 musim ini dibuka di India, dalam reli bertajuk Reli India Selatan untuk kategori Asia Cup. Sementara untuk kelas Pacific Cup, Reli Otago, Selandia Baru, menjadi seri pembuka April lalu.
Pada APRC 2019, Rihan Variza tampil sebagai pemenang Reli Indonesia dan Priamanaya Djan di podium kedua, disusul Aldrian Suwardi finis di P3. (arl)