MIMBAR-RAKYAT.COM (Palembang) – Saiful Effendi, 37, warga Jalan Bambang Utoyo, Lorong Anggrek Ujung, Kelurahan 5 Ilir, Palembang tewas ditikam pengeroyok di Jalan Soekarno-Hatta, kasusnya berhasil diungkap petugas Reskrim Polsek Sukarami.
Agus Salam alias Rama, 32, warga Perumnas Talang Kelapa, Kecamatan Alang Alang Lebar, salah satu tersangka pengeroyok ditangkap petugas di rumahnya, kemarin. Namun tersangka lain, Aan kabur saat rumahnya didatangi polisi.
“Benar, salah satu tersangka pembunuhan sudah kita amankan, kami masih memburu rekannya yang kabur,” jelas Kabag Ops Polresta Palembang, Kompol Andi Kumara melalui Kasubag Humas
Polresta Iptu Riska.
Riska menjelaskan, peristiwa pembunuhan berawal saat terjadi salah paham. Tersangka mengusir korban karena mengganggu kenyamanan tamu cafe Lampu Merah (LM) tempat dirinya mencari nafkah.
“Awalnya korban bertengkar dengan mantan istrinya di cafe. Karena dianggap mengganggu kenyamanan tamu, tersangka mengusirnya. Tidak terima, terjadilah pertengkaran. Rekan tersangka yang melihat keributan itu, juga ikut mengeroyok korban hingga luka tusuk dibagian dada dan punggung,” jelasnya.
Sementara tersangka saat diinterogasi mengaku, kesal dengan korban. Dan dia mengakui menikam korban. (joh)