MIMBAR-RAKYAT.Com (Jakarta) – Jelang Lebaran, tindak kejahatan makin meningkat dengan berbagai modus. Di Jakarta Barat, seorang siswi SMP menangis di kantor polisi setelah sepeda motornya dibawa kabur wanita bandit. Pelaku menuding korban menabrak anaknya.

Peristiwa ini menimpa Karina, 15, di Jalan Setia Kawan, Duri Pulo, Jakarta Barat, Sabtu (10/6). Menurut korban, kejadiannya sore hari, sepulang sekolah.

Gadis ABG berkerudung dan pakai kaca mata itu distop seorang wanita diperkirakan berusia sekitar 40 tahun, yang ditemani anak lelaki ABG yang terkesan seperti anak wanita tersebut.

“Saya dituduh menabrak anak perempuan ibu itu yang namanya Tya,” cerita Karina kepada wartawan.

Wanita tersebut dibonceng anak lelaki mengajak Karina mengendarai Honda Beat B B 4757 BKA dari daerah Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat, menuju Setia Kawan, Duri Pulo, Jakarta Pusat.

“Setiba di Gang Sinyar Setia Kawan, motor saya dibawa ibu itu alasannya mau melihat alamatnya yang menjadi korban,” kata Karina lagi.

Ditinggal sendirian dan setelah ditunggu-tunggu si wanita tadi tak kunjung datang, Karina kebingungan.

“Saya tanya warga disana tidak seorang pun mengenal ibu itu. Apalagi lagi nama Tya anaknya,” tutur Karina. Gadis ABG itu pulang menangis berjalan kaki mengadu kepada orang tuanya. Karina mengatakan, dirinya sempat ditepuk pundaknya lalu menuruti perintah pelaku. Dia seperti dihipnotis saja. (joh)